Mendagri Mengaku 'Stres' Urus E-KTP

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo
Sumber :
  • VIVA/Suparman

VIVA.co.id – Menteri Dalam Negeri (Mendari), Tjahjo Kumolo, mengaku sempat kewalahan dengan proses perekaman data kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP), dikarenakan kurang responsifnya masyarakat dalam merekam data.

Rektor UIN Jakarta Semprot Agus Rahardjo Soal e-KTP: Pak Agus Seharusnya Merespon Saat Itu

"Dua tahun ngurusin e-KTP ini stres," kata Tjahjo dalam diskusi “Manajemen Komunikasi Pemerintah di era Digital” di Kota Bandung, Selasa 22 Agustus 2017.

Kendati demikian, Tjahjo mengaku proses perekaman data penduduk mengalami peningkatan. Kemendagri menargetkan tahun ini e-KTP sudah tercetak.

Respon Jokowi Usai Mantan Ketua KPK Agus Rahardjo Dilaporkan ke Bareskrim Polri

Hal tersebut diprioritaskan di tengah persiapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 di 171 daerah yang terdiri dari 17 provinsi, 115 Kabupaten dan 39 Kota.

"Kalau enggak, ini akan geger (rame). Sekarang sudah dicetak. Per hari ini 94,31 persen yang sudah merekam. Sisanya ada data ganda dan penduduk yang tidak pro aktif," ujar politikus PDIP itu.

Ogah Jadi Hakim Moral, Alasan Prabowo Tak Cecar Ganjar soal Kasus Wadas hingga e-KTP Saat Debat

Dari data yang dicatat per Juli 2017, WNI yang sudah terekam data kependudukan tercatat mencapai 174,715,105 atau 94,31 persen dari 261,142,385 jiwa. Sementara yang belum melakukan perekaman saat ini tercatat mencapai 10,534,606 orang atau berkisar 5,69 persen. (ren)

Cara membuat KTP digital

INFOGRAFIK: Cara Buat KTP Digital

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengumumkan rencana penggantian e-KTP fisik dengan KTP Digital atau disebut dengan Identitas Kependudukan Digital (IKD).

img_title
VIVA.co.id
16 Desember 2023