Jalur Kereta Selatan Jabar Normal Lagi Usai Longsor di Garut

Jalur kereta rawan longsor di Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Sumber :
  • VIVA/Diki Hidayat

VIVA – Bencana tanah longsor menimbun delapan titik jalur kereta api di Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Rabu, 22 November 2017. Upaya pembersihan material longsor terus dilakukan agar jalur kereta tujuan Bandung dari Jawa Tengah dan Jawa Timur maupun sebaliknya normal lagi.

Longsor di Ekuador, 7 Orang Tewas dan Puluhan Orang Hilang

Direktur PT Kereta Api Indonesia, Edi Sukmoro, mengatakan bahwa pada pukul 01.00 WIB dini hari, pembersihan titik longsor terparah, yaitu di Kilometer 36, sudah selesai. Selanjutnya diuji coba dengan menggunakan kereta crane.

"Memang di Kilometer 36 ini paling lama dan paling sulit dibersihkan karena longsoran dari tebing sangat besar," ujarnya.

Longsor di Blitar Timbun Rel, Kereta Api Malang-Bandung Tertahan

Pada Jumat pagi, 24 November 2017, perjalanan kereta jalur selatan yang melewati Kecamatan Malangbong sudah normal lagi. Jalur itu sempat terputus lebih 24 jam sehingga perjalanan kereta dari Jawa Tengah maupun Jawa Timur menuju Bandung dan sebaliknya dialihkan melalui jalur utara.

Pemerintah Kabupaten Garut menyiagakan alat berat di titik-titik rawan longsor di jalur kereta di Malangbong. Hal itu dilakukan agar proses evakuasi apabila terjadi longsor dapat segera diatasi.

Longsor Sumedang: 36 Korban Tewas dan 4 Orang Masih Hilang

"Memang dulu sempat berada pada urutan satu rawan bencana, kini jadi nomor dua; artinya kami harus betul-betul mempersiapkan diri menghadapi bencana itu," kata Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman.

Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha.

KBRI Pastikan Tak Ada WNI jadi Korban Bencana di Korea Selatan

Kedutaan Besar RI di Seoul mengabarkan tidak ada informasi terkait Warga Negara Indonesia yang menjadi korban meninggal, hilang atau mengungsi akibat bencana di Korsel.

img_title
VIVA.co.id
16 Juli 2023