Hujan Abu Letusan Gunung Agung, BPBD Bagikan Masker

Gunung Agung kembali erupsi, Minggu, 26 Novembe 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Bobby Andalan (Bali)

VIVA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Bali mulai membagikan masker kepada warga terdampak letusan Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali.

Pendaki Lansia Ditemukan Tewas di Puncak Gunung Agung, Jasad Ditemukan WNA

"Polri, BPBD, Dinas Kesehatan, PMI, dan lainnya sedang membagikan masker kepada masyarakat. Jumlahnya belum bisa dihitung, karena sedang berjalan," kata Kepala BPBD Provinsi Bali, Dewa Made Indra, Minggu 26 November 2017.

Masker dibagikan kepada warga di beberapa titik seperti di Kecamatan Rendang, Kecamatan Selat, Kecamatan Karangasem, Kecamatan Bebandem, dan Kecamatan Kubu.

Merugi, Seluruh Outlet Toko Buku Gunung Agung Bakal Ditutup Akhir 2023

BPBD mengimbau, masyarakat tetap menggunakan masker yang telah dibagikan, terutama saat beraktivitas di luar rumah.

"Karena, abu vulkanik berbahaya bagi kesehatan. Masker dengan mudah dapat diperoleh di mana-mana. Yang terpenting adalah kesadaran akan pentingnya masker bagi kesehatan, terutama sistem pernapasan kita," ujar Indra.

Netizen Geram Lihat Tingkah Bule Lepas Celana Pamer Alat Kelamin di Puncak Gunung Agung Bali

Sementara itu, berdasarkan data yang dihimpun di Pos Pos Pengamatan Gunung Api Agung di Desa Rendang, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali hujan abu cukup dirasakan meski tipis. Namun di beberapa titik seperti Besakih, hujan abu dirasakan begitu tebal.

Selain itu, hingga siang ini tercatat Gunung Agung telah lima kali mengalami letusan. Mulai dari letusan freatik hingga letusan magmatik. Lava sudah ke luar dari perut gunung setinggi 3.142 mdpl dan mulai memenuhi lantai kawah.

Baca: Gunung Agung Bersiap Muntahkan Lava Pijar

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya