VIVA – Direktur Operasional dan Latihan Basarnas Brigjen TNI (Mar) Ivan Ahmad Rizki Titus mengatakan, pihaknya siap membantu proses evakuasi masyarakat yang berada di sekitar Gunung Agung, Karang Asem, Bali. Setidaknya, sebanyak 200 personel yang disiagakan di pos induk di Kecamatan Rendang.
"Dirut Ops melaporkan, tugas pokok penolongan penyelamatan dan evakuasi. Anggota kami yang ada di lokasi sekitar 200 orang berkumpul di pos induk Kecamatan Rendang," kata Ivan saat teleconfrence dengan Menko Kemaritiman Luhut Panjaitan, di Kementerian Perhubungan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa, 28 November 2017.
Selain itu, untuk mengantisipasi makin banyaknya pengungsi, pihaknya sudah menyiapkan pasukan cadangan dari luar Bali.
"Selain dari Denpasar kami kirim juga dari Mataram. Bila terjadi peningkatan situasi, kami dorong dari Surabaya, Semarang dan Bandung," katanya.
Untuk peralatan evakuasi, ia pun menegaskan semua persiapan peralatan sudah dalam keadaan siap. Bahkan, untuk kondisi terparah, Basarnas pun menyiapkan baju anti api.
"Hari ini kami evakuasi 52 orang Kawasan Rawan Bencana (KRB) 2 dan 3 yang kemarin tidak mau turun. Kami kirim mereka ke pos yang ditentukan. Bila terjadi hal-hal yang tidak ditentukan kami siapkan baju tahan api bila korban membutuhkan," katanya. (ase)
Gunung Agung Erupsi Minggu Malam, Muntahkan Lava Pijar 3 Km
Gunung Agung berada di status level III.
