Survei SSS

Disalip Gerindra, PKS Malah Klaim Stabil

Sumber :
  • VIVAnews/ Tri Saputro

VIVAnews - Wakil Sekretaris Jenderal PKS Mahfudz Siddiq menyikapi positif hasil survei terbaru yang dirilis Soegeng Sarjadi Syndicate (SSS). PKS memandang hasil survei yang dilakukan lembaga apapun bisa dijadikan informasi penting.

"Apapun hasil dan lembaga yang merilis, posisi PKS memandangnya secara positif," kata Mahfudz dalam perbincangan dengan VIVAnews, Jumat 8 Juni 2012.

Mahfudz menjelaskan, partainya telah merunut dan memetakan survei semua lembaga sejak awal partainya berdiri. Dalam dua pemilu terakhir, PKS hampir selalu ditempatkan di posisi tengah.

"Selalu ditempatkan di posisi 4-5 dengan rata-rata di angka 5 persen," ujar Mahfudz.

Mahfudz menilai, dengan capaian yang stabil itu, angka sekitar 5% itu merupakan pemilih tradisional PKS. "Melihat tren itu, itulah captive market, pemilih tradisional PKS," katanya.

Menurutnya, PKS senantiasa menjaga basis pendukungnya itu. Bahkan, mesin partainya senantiasa bekerja sekaligus memberdayakan para pemilih tradisionalnya itu menggaet pemilh mengambang. "Merumuskan strategi memperbesar ke swing voter," ujarnya.

Bagaimana PKS menilai melejitnya elektabilitas Prabowo? "Munculnya Prabowo dalam survei, menunjukkan publik ingin figur alternatif. Positif saja, masyarakat ingin memilih pemimpin baru. Itu juga menjadi ruang baru bagi PKS untuk memunculkan figur baru di pemilu 2014," ujarnya.

Dalam survei yang dirilis Rabu lalu, 2.192 responden diminta memilih partai politik. Dari jumlah responden itu, Golkar meraih 23 persen, PDI Perjuangan mendapat dukungan 19,6 persen, dan Demokrat 10,7 persen.

Koordinator SSS, Muhammad Dahlan, membacakan perolehan partai lain, yakni Gerindra (10,5 persen), PKS (6,9 persen), Partai NasDem (4,8 persen), PPP (3 persen), Hanura (2,7 persen), PAN (2,2 persen), PKB (2 persen), dan lainnya 0,6 persen.

Untuk diketahui, perolehan suara PKS dalam Pemilu 2009 adalah 7,9 persen atau di posisi 4. Jika diperhitungkan dengan margin of error survei SSS yaitu 2 persen, maka suara PKS dalam survei masih dalam kisaran tak berbeda dengan perolehan riil di Pemilu lalu.

Pak Prabowo, Jangan Lupa Janjinya Bikin Indonesia Produksi Mobil dan Motor Sendiri
VIVA Militer: Letkol In Ardiansyah alias Raja Aibon Kogila

Merinding, Isi Pesan Terakhir Raja Aibon ke Pasukan Tengkorak Sebelum Tinggalkan Kostrad TNI

Raja Aibon tak akan pernah mati.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024