- Istimewa
VIVA.co.id – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan menyambangi Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Perjuangan (PDIP) di Kawasan Diponegoro, Jakarta pada Kamis, 18 Agustus 2016. Namun Zulkifli mengaku kedatangannya sama sekali tidak membahas soal politik, hanya makan siang biasa.
"Saya tadi di acara MPR memperingati hari Konstitusi selesai jam 1 dan saya janji sama pak Hasto (Sekjen PDIP) ketemu Bu Mega (Megawati Soekarnoputri), enggak sempet makan (di acara konstitusi) ya kami makan di sini," ujar Zulkifli di Jakarta.
Pada kesempatan itu kata Zulkifli, dia juga mengundang Megawati Soekarnoputri sebagai Presiden ke-5 RI sekaligus sebagai Ketua Umum PDIP untuk menghadiri rapat di MPR. Rencananya, MPR bersama fraksi-fraksi akan rapat membahas perihal Garis Besar Haluan Negara (GBHN) pada 22 Agustus 2016 mendatang.
"PDIP kan anggota fraksinya paling banyak dan tanggal 22 itu akan mengambil keputusan penting," lanjutnya.
Zulkifli menekankan tak ada pembasahan soal koalisi di Pilkada Jakarta dalam pertemuan siang ini.
"Saya datang sebagai Ketua MPR, jadi bahas GBHN saja," kata Zulkifli yang juga menjabat Ketua Umum DPP PAN itu.
Zulkifli yang mengenakan batik cokelat bercorak logo MPR datang sekitar pukul 13.30 WIB. Selang 1,5 jam, dia meninggalkan DPP PDIP yakni sekitar pukul 15.00 WIB.
PDIP hingga saat ini telah menunjukkan sinyalemen bakal mengusung calon petahana Gubernur Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama. Bahkan Ahok kemarin, Rabu, 17 Agustus 2016, sengaja bertandang ke DPP PDIP.
