Elektabilitas Prabowo Melorot, Gerindra: Tidak Masalah Itu

Ilustrasi rapat akbar kader Gerindra
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA.co.id – Elite Gerindra tak mempersoalkan hasil survei Lembaga Media Survei Nasional (Median) terkait elektabilitas Prabowo Subianto yang masih kalah dari Joko Widodo.

Ajukan Saksi Tambahan, Putusan Gugatan Mulan Jameela Cs Ditunda

Ketua DPP Gerindra, Sodik Mudjahid yakin, hasil survei tersebut tak menggambarkan elektabilitas Pilpres 2019.

"Ya, tidak masalah itu. Insya Allah survei-survei lain akan menempatkan Prabowo dan Gerindra di atas calon presiden dan atas parpol lain. Ini masih bisa berubah," kata Sodik kepada VIVA.co.id, Selasa, 3 Oktober 2017.

Jusuf Kalla Nilai Pertemuan Jokowi-Prabowo Damaikan Politik Bangsa

Ia mengatakan, hasil survei secara komprehensif mesti dikaji dengan acuan lain untuk mendapatkan gambaran lebih obyektif. Menurut dia, jika pengelolaan negara terus seperti ini malah dapat dipastikan makin banyak survei yang objektif menempatkan elektabilitas Prabowo di atas Jokowi.

"Konsistensi, integritas dan konsep-konsepnya (Prabowo) sebagai pemimpin bangsa yang makin terbukti kebenarannya," kata Sodik.

#03PersatuanIndonesia Sinyal Baik Pertemuan Jokowi-Prabowo

Kemudian, sosok Prabowo dinilai memiliki kemampuan memimpin dan membesarkan partai Gerindra. "Tidak semua orang populer dan orang pandai, mampu membesarkan partai dan menjaga konsistensi partai," kata Sodik.

Untuk diketahui, hasil survei Median menunjukkan tingkat keterpilihan Joko Widodo saat ini sebesar 36,2 persen. Angka tersebut lebih tinggi dibanding tokoh lain yaitu Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, yang mendapatkan 23,2 persen.

Selain itu, ada Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga masuk dalam radar bursa pencalonan. Hasil survei Median, nama SBY bercokol di urutan ketiga dengan memperoleh tingkat keterpilihan 8,4 persen. (mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya