- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAbola - AFC mengabulkan permintaan PSSI terkait kuota penonton saat Indonesia bertemu China, Selasa, 15 Oktober 2013. Dari 10 ribu kursi yang diajukan PSSI, AFC hanya menyetujui setengahnya.
Sebelumnya, AFC menjatuhkan sanksi dua pertandingan tanpa penonton kepada PSSI gara-gara fans Merah Putih menyalakan kembang api saat timnas bertemu Arab Saudi dan Pra Piala Asia U-22 beberapa waktu lalu.
Meski demikian, PSSI masih berusaha melobi AFC agar diperkenankan menghadirkan penonton ke pinggir lapangan. Awalnya, PSSI mengajukan kuota 10 ribu kursi, namun menurut Direktur Marketing PSSI, Edhi Prasetyo, otoritas sepakbola Asia tersebut hanya menyetujui 5000 kursi saja.
"Setelah mendapat rekomendasi dari AFC, hanya disediakan 5000 kursi bagi sponsor dan partner PSSI. Itu sudah termasuk media," kata Edy kepada wartawan dalam jumpa pers, Rabu, 2 Oktober 2013. "Dalam hal ini rekanan PSSI seperti tv broadcaster dan pihak Nike sebagai apparel PSSI," katanya.
Edhi menambahkan, pihaknya hanya membuka pintu bagi kelas VVIP dan VIP saja. Namun jatah kursi itu hanya diperuntukkan bagi sponsor dan patner PSSI saja. Untuk kategori VVIP dihargai Rp3,5 juta dan VIP dijual seharga Rp2,5 juta. Harga ini sudah termasuk sepotong jersey asli timnas Indonesia.
Indonesia akan menghadapi China pada lanjutan Pra Piala Asia (PPA) 2014 Grup C bersama Arab Saudi, Irak, dan China. Untuk mengobati kekecewaan penonton yang tidak bisa masuk ke dalam stadion, PSSI akan menyiapkan big screen di empat titik yaitu di Utara, Tenggara, Barat dan Timur. (eh)
Andik Vermansyah Absen di Seleksi Timnas Tahap Kedua
Seleksi Timnas tahap kedua bakal digelar pekan depan.
