Sumber :
- Daru Waskita/VIVAbola
VIVAbola –
Timnas Indonesia U-23 akan bertanding dengan Timnas U-23 Malaysia pada 6 Maret 2014 malam WIB di Stadiun Maguwoharjo, Sleman, D.I. Yogyakarta. Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan, Syauqi Soeratno, mengatakan, telah menyiapkan 30 ribu lembar tiket untuk dijual ke penonton.
Untuk pendistribusian tiket khusus suporter, panpel semalam mengundang sejumlah kelompok suporter di DIY. Diharapkan laga timnas tadi menjadi momentum persatuan dan kerukunan suporter-suporter di DIY yang masih berseberangan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Untuk pendistribusian tiket khusus suporter, panpel semalam mengundang sejumlah kelompok suporter di DIY. Diharapkan laga timnas tadi menjadi momentum persatuan dan kerukunan suporter-suporter di DIY yang masih berseberangan.
"Tiket itu kami jual dalam rentang harga Rp30 ribu-Rp 75 ribu. Suporter berangkat ke stadion dengan prasangka baik. Mereka sudah dewasa ketika mendukung timnas," ujar Syauqi Soeratno kepada wartawan, Minggu 2 Maret 2014.
Menurut Syauqi, tiket terbagi dalam empat kelompok, yakni tribun utara dan selatan (belakang gawang) dijual per lembarnya Rp 30 ribu, lalu tribun timur (merah) Rp 40 ribu. Kemudian, tribun barat bawah (biru) dijual per lembar Rp 75 ribu dan tribun barat atas (biru) Rp 50 ribu.
"Namun, sayangnya untuk harga tiket, panitia tidak memberi diskon khusus bagi kelompok suporter. Harga tiket ditetapkan federasi (PSSI). Belum ada diskon, karena harga itu di beberapa daerah lain untuk laga timnas malah lebih mahal. PSSI sudah mempertimbangkan harga yang terjangkau masyarakat setempat," katanya.
Pertandingan uji coba antara Indonesia U-23 kontra Malaysia U-23 tak lain sebagai bagian dari persiapan Garuda Muda menuju Asian Games 2014 pada September mendatang. Tim asuhan Aji Santoso telah melakukan pemusatan latihan sejak 25 Februari lalu. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Tiket itu kami jual dalam rentang harga Rp30 ribu-Rp 75 ribu. Suporter berangkat ke stadion dengan prasangka baik. Mereka sudah dewasa ketika mendukung timnas," ujar Syauqi Soeratno kepada wartawan, Minggu 2 Maret 2014.
