VIVA.co.id – Bek Sriwijaya FC, Rudolof Yanto Basna, dipastikan memenuhi panggilan Timnas Indonesia U-22. Padahal, Yanto mengalami cedera patah hidung usai membela Sriwijaya di perempat final Piala Presiden melawan Arema FC, Minggu kemarin.
Yanto menyatakan cederanya cukup parah. Setelah berdiskusi dengan dokter, Yanto mendapatkan kepastian bahwa cederanya baru bisa pulih selama sebulan.
Hanya saja, eks bek Persib Bandung tersebut tetap datang ke TC. Dia yakin bisa mengikuti latihan. "Menurut saya, cedera bukan alasan," tegas Yanto.
Meski begitu, Yanto tak bisa sembarangan ikut latihan dalam rangkaian TC Timnas U-22. Asisten pelatih Timnas U-22, Bima Sakti Tukiman, menyatakan ingin memantau dulu kondisi Yanto.
Dia tak mau sembarangan mengizinkan pemainnya berlatih dalam kondisi cedera.
"Kami masih belum tahu kondisi pemain. Rencananya sore atau malam ini baru kami lihat. Karena, para pemain kan baru datang sore atau malam. Nanti kami lihat dulu. Kalau memang memungkinkan, bisa saja ikut (seleksi)," kata Bima saat dihubungi VIVA.co.id, Senin 27 Februari 2017.
TC Timnas U-22 gelombang kedua baru digelar besok hingga Kamis 2 Maret 2017 mendatang, di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci. Ada 26 pemain, termasuk Yanto, yang ikut dalam TC kali ini. (one)
Ambisi Besar Rudolof Yanto Basna, Berkarier di Liga Jepang
Rudolof Yanto Basna menjadi salah satu pemain Indonesia yang konsisten berkarier di luar negeri. Dia pun berambisi untuk berkarier di Liga Jepang pada masa mendatang
