VIVA.co.id – Ajang pemanasan jelang Piala Dunia 2018 di Rusia, Piala Konfederasi akan dimulai pada akhir pekan ini. Piala Konfederasi 2017 diikuti oleh delapan negara.
Terdiri dari enam jawara di tiap region, juara Piala Dunia dan tuan rumah Piala Dunia 2018. Mereka adalah, Rusia, Meksiko, Selandia Baru, Portugal. Kemudian ada Jerman, Kamerun, Chile dan Australia.
Salah satu negara yang digadang-gadang akan menjadi juara di Piala Konfederasi ini adalah Chile. Chile dianggap sebagai tim kuat, meskipun ini pertama kalinya mereka mengikuti ajang tersebut.
Chile berhasil menguasai sepakbola Amerika Selatan dalam beberapa tajun terakhir ini, Selain Chile, Portugal dan Rusia juga pertama kalinya mengikuti turnamen ini.
Dikutip dari Sportkeeda, ini lima alasan Chile difavoritkan menjadi juara:
1. Faktor Benua Amerika: Sejak digelar pertama kali pada 1997, lima dari tujuh gelar juara jatuh di benua Amerika. Brasil menjadi pemeang rekor dengan menjadi juara sebanyak empat kali. Tahun 2015, Chile berhasil menjadu juara Copa America dengan mengalahkan tim kuat Argentina.
2. Alexis Sanchez: Meski musim ini penampilannya bersama Arsenal cukup mengecewakan, namun ia masih merupakan pencetak gol andalan bagi The Gunners. Sanchez musim ini berhasil membawa Arenal meraih trofi FA Cup kedua kalinya dalam tiga tahun terakhir. Sanchez merupakan kandidat pemain terbaik dalam turnamen ini, jika mampu bermain seperti saat membela Arsenal.
3. Tim yang bersahaja meski memiliki pemain terbaik: Chile berhasil mengalahkan Argentina dua kali secara beruntun dalam ajang Copa America tahun 2015 dan 2016. Chile berhasil membuat bintang Argentina, Lionel Messi frustrasi. Ini merupakan bukti jika mereka bisa mengalahkan pemain terbaik.
4. Saatnya menunjukkan kelasnya di dunia: ini merupakan ajang pembuktian jika sepakbola Chile telah berkembang. Posisi terbaik Chile di Piala Dunia adalah finis di posisi tiga. Manajer Chile, Juan Antonio Pizzi ingin mencetak sejarah dengan mengantarkan timnya meraih Piala Konfederasi.
5. Chile memiliki skuat terkuat di turnamen ini: Dari penjaga gawang, Claudio Bravo, gelandang serang Arturo Vidal dan penyerang Alexis Sanchez dan Eduardo Vargas. Mereka adalah pemain kunci Chile.
