- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA.co.id – Tim nasional Indonesia akan berhadapan dengan Filipina, dalam laga lanjutan penyisihan Grup B SEA Games 2017. Duel akan dihelat di Stadion Shah Alam, Selangor, Kamis 17 Agustus 2017.
Sejauh ini, Indonesia boleh jemawa ketika bersua The Azkals. Sebab, rekor pertemuan sangat berpihak pada skuat Garuda dengan 21 kemenangan dan hanya sekali kalah di semua ajang.
Meski begitu, Filipina kini telah berubah. Skuat mereka kini diisi banyak pemain keturunan dan naturalisasi yang memiliki fisik lebih kuat.
Sebagai bukti, pada laga perdana, mereka berhasil menekuk Kamboja dengan skor 2-0. Salah satu pencetak gol di laga tersebut adalah pemain berdarah Jepang, Kouichi Belgira.
Tentu, Indonesia tak boleh lengah, demi meraih tiga poin perdana. Apalagi, skuat Garuda bertekad meraih medali emas pada ajang kali ini.
Selain Belgira, masih ada beberapa nama lagi yang patut diwaspadai Evan Dimas cs pada laga nanti. Berikut tiga nama pemain Filipina yang patut diwaspadai Indonesia:
1. Kouichi Belgira
Pemain 20 tahun ini sejatinya berposisi sebagai bek. Namun, kelihaiannya mengeksekusi bola mati menjadi senjata tersendiri yang harus diantisipasi oleh Hansamu Yama Pranata cs.
Saat ini, Belgira membela klub JPV Marikina, bersama Yoshiharu Koizumi yang berposisi sebagai gelandang. Bersama klubnya musim lalu, pemain berdarah Jepang itu mampu tampil impresif dengan mencetak empat gol dan tiga assist untuk klubnya.
2. Dylan De Bruycker
Satu lagi pemain keturunan milik Filipina. De Bruycker sebelumnya sempat membela timnas junior Belgia sebelum memutuskan untuk hijrah membela Filipina.
Dengan pengalaman bermain di Eropa, tentu kemampuannya tak bisa dianggap remeh. Dia juga menjadi salah satu pemain yang membuat Kamboja kerepotan di laga perdana.
3. Jarvey Augustine Gayoso
Meski belum mencetak gol di laga perdana, nama Jarvey Gayoso tetap harus diwaspadai oleh para bek timnas Indonesia. Dia dipanggil ke dalam skuat The Young Azkals lantaran terpilih menjadi pemain terbaik Liga Mahasiswa tahun lalu.
Gayoso dinilai pelatih Marlon Maro mampu memimpin lini depan The Young Azkals. Dengan jam terbang yang cukup melimpah di kancah domestik, pemain 20 tahun berpotensi merepotkan timnas Indonesia. (asp)
