- REUTERS/Antonio Bronic
VIVA.co.id – Mantan pemain Manchester City, Samir Nasri, mengaku hampir meninggal akibat penyakit meningitis. Hal itu terjadi di awal kariernya saat dia masih membela Olympique Marseille.
Nasri menyebut kala itu dia menderita sakit yang sangat serius. Parahnya, dia harus berjuang sendiri untuk mempertahankan hidupnya padahal usianya saat itu masih 21 tahun.
"Saat musim terakhir saya di Marseille, saya sempat berada di rumah sakit selama 12 hari karena meningitis. Di situ, saya melihat gelagat yang sesungguhnya dari orang-orang di sekitar saya," ujar Nasri dikutip The Sun.
"Saya melihat semuanya ada untuk saya ketika semua hal berjalan baik, ketika saya menjadi pangeran kecil di Marseille. Tapi, ketika saya sakit selama 12 hari karena meningitis dan hampir meninggal, tak ada satu pun yang menemani saya," jelasnya.
Beruntung, Nasri bisa melewati penyakitnya itu dan kembali bangkit sebagai pemain. Setelah sembuh, dia pindah ke Arsenal.
Empat musim membela The Gunners, pemain asal Prancis itu kemudian hijrah ke Manchester City dan membantu The Citizens menjuarai Premier League. Kini, Nasri bermain di Liga Turki bersama Antalyaspor.
Aturan Aktivitas Seks Pep Guardiola Bantu Messi Hindari Cedera
Pep Guardiola menerapkan peraturan aktivitas seks untuk para pemainnya. Tujuannya adalah mencegah cedera otot. Salah satu yang mendapat manfaatnya adalah Lionel Messi.
