Memanasnya Geliat Transfer Liga 1 Jelang Akhir Tahun 2017

Persija resmikan 3 pemain anyar.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Pratama Yudha

VIVA – Satu bulan sudah berlalu sejak kompetisi Liga 1 2017 resmi berakhir pada 12 November 2017. Bhayangkara FC resmi menjadi juara di musim perdananya ikut kompetisi resmi di Indonesia.

Mantan Istri Bongkar Aib Lagi, 2 Wanita Ini Disebut Jadi Selingkuhan Kurnia Meiga

Masa libur kompetisi pun digunakan oleh seluruh klub untuk memperkuat timnya jelang kompetisi musim depan. Banyak pemain sudah memiliki klub baru, namun tak sedikit juga yang memilih bertahan.

Tentunya, pemain dari tim juara, Bhayangkara FC, cukup diminati oleh klub-klub lain. Tercatat, sejauh ini sudah ada lima pemain yang hengkang dari BFC.

Arema FC Liburkan Pemain Jelang Tantang Persebaya Surabaya

Dimulai dari Evan Dimas Darmono dan Ilhan Udin Armaiyn yang berlabuh ke negara tetangga, Selangor FA. Kemudian Zulfiandi yang pindah ke Sriwijaya FC, Firly Apriansyah yang hijrah ke Barito Putera, serta Ilija Spasojevic yang hengkang ke Bali United.

Kepindahan Spaso sempat menimbulkan saga transfer di sepakbola Indonesia. Meski baru bermain selama setengah musim di Liga 1, bomber naturalisasi asal Montenegro itu langsung menjadi primadona di bursa transfer.

Ini Prestasi Kurnia Meiga Ketika Memperkuat Timnas Indonesia dan Arema FC

Pemain 30 tahun sempat diisukan hengkang ke PS TNI hingga Persib Bandung. Namun, pada akhirnya dia mantap memilih Bali United.

Meski sudah kehilangan lima pemain, tapi nyatanya Bhayangkara justru masih adem ayem di bursa transfer. Hingga kini, belum ada satu pun pemain yang direkrut.

Namun, hal itu ditepis oleh manajer Bhayangkara, AKBP Sumardji. Dia memastikan jika timnya sudah mengontak beberapa pemain bintang tapi menang belum akan dipublikasikan.

"Pemain baru sudah ada. Nanti pasti akan kami umumkan. Pastinya bukan pemain ecek-ecek dan berlabel bintang," kata Sumardji.

Patut dinantikan seperti apa pemain yang akan direkrut oleh BFC. Mengingat mempertahankan gelar juara tak semudah mendapatkannya.

Selanjutnya>>> Klub paling aktif di bursa transfer

Klub paling aktif di bursa transfer

Jika Bhayangkaran masih adem ayem, lain halnya dengan beberapa klub ini. Mereka sangat getol mencari pemain baru agar bisa tampil kompetitif musim depan.

Satu klub yang hingga saat ini terlihat paling agresif adalah Sriwijaya FC. Finis urutan 11 seakan menjadi cambuk bagi Laskar Wong Kito.

Dimulai dari posisi pelatih, mereka bergerak cepat dengan mengamankan jasa Rahmad Darmawan. Setelah itu, Laskar Wong Kito langsung meresmikan 12 pemain anyar, Adam Alis Setyano, Irsyad Maulana, Agung Prasetyo, Alfin Tuasalamony, Yogi Rahadian, Zulfiandi, Syahrian Abimanyu, Samuel Christianson, Makan Konate, Esteban Vizcarra, Manuchekhr Dzhalilov, dan Mahamadou N'Diyae.

"Atas nama manajemen, pemain dan ofisial, saya katakan kita alami masa yang kurang beruntung. Banyak hal dan kendala karena kejadian yang tidak menguntunkan. Biarlah itu menjadi masa lalu, dan mari kita tatap ke depan," kata Presiden Sriwijaya FC, Dodi Alex Reza.

Tak hanya Laskar Wong Kito, Persija juga menjadi salah satu tim yang paling sibuk mempersiapkan tim jelang kompetisi musim depan. Sejauh ini, mereka telah mendatangkan lima pemain lokal, Septinus Alua, Arthur Bonai, Valentino Telaubun, Ahmad Syaifullah, dan Asri Akbar. Terbaru, akan ada satu pemain asing berpaspor Australia yang akan bergabung, Isaka Cernak.

Dua klub lagi yang juga ikut menggeliat di bursa transfer sebelum tutup tahun adalah Barito Putera dan Bali United. Kedua tim terlihat sama-sama baru meresmikan kedatangan empat pemain baru.

Di kubu Barito, mereka telah mendatangkan Samsul Arif Munip, Firly Apriansyah, Mariando Uropmabin, dan Ady Setiawan. Sementara Bali juga baru merekrut Demerson Bruno Costa, Sutanto Tan, Ahmad Agung, dan yang paling fenomenal adalah striker naturalisasi Indonesia, Ilija Spasojevic.

Ada yang aktif, tapi ada juga yang pasif, contohnya Arema FC. Sejauh ini, Singo Edan baru mendatangkan dua pemain, Rivaldi Bawuo dan Rodrigo dos Santos.

Parahnya, mereka justru ditinggal delapan pemain yang dulu membela panji Singo Edan. Esteban Vizcarra, Adam Alis, Juan Pablo Pino, Ferry Aman Saragih, Dalmiansyah Matutu, Benny Wahyudi, Arif Suyono, dan Ahmad Bustomi merupakan pemain yang tak lagi membela Arema musim depan.

Beberapa klub juga masih terlihat pasif di bursa transfer, seperti Persela Lamongan, Persebaya Surabaya, PSIS Semarang, Persib Bandung, PSM Makassar, Persipura Jayapura, dan PSMS Medan. Belum ada satu pun pemain baru yang mereka datangkan.

>>> Piala Presiden sebagai ajang uji coba

Piala Presiden sebagai ajang uji coba

Sebelum kompetisi dimulai, akan terlebih dulu digelar Piala Presiden sebagai turnamen pramusim. Meski waktu pelaksanaannya masih belum jelas, tapi beberapa klub sudah antusias menyambut gelaran Piala Presiden. Mereka ingin menjadikan Piala Presiden sebagai ajang pemanasan dan trial bagi para pemain yang akan direkrut.

Salah satunya adalah Persija. Mereka ingin menjadikan turnamen ini sebagai bahan evaluasi untuk menyusun kekuatan tim untuk musim depan.

"Iya, Insya Allah kami akan ikut Piala Presiden. Di sana kami ingin mengevaluasi tiga pemain muda, Ambrizal Umanailo, Pandi Lestaluhu, dan Muhammad Rasul, dan sebagai trial pemain baru asal Belanda," kata Gede Widiade.

Hal senada juga dilontarkan oleh pelatih Borneo, Iwan Setiawan. Di Piala Presiden, dia kemungkinan akan menurunkan pemain pelapisnya sekaligus mencari komposisi terbaik untuk musim depan.

"Ya, tentu kami akan ikut. Tapi, kemungkinan besar bukan tim utama. Saya ingin mencari susunan pemain terbaik yang akan saya gunakan di kompetisi mendatang," ujar Iwan.

Sejatinya, perekrutan pemain baru diharapkan memberi angin segar bagi setiap klub untuk meraih prestasi yang lebih baik. Tapi, tak sedikit pemain baru yang justru gagal bersama klub barunya.

Patut dinantikan pemain mana yang akan membawa timnya terbang menuju puncak podium tertinggi di kompetisi musim depan. Atau malah namanya justru terbenam bersama klub barunya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya