- VIVA.co.id/Lucky Aditya (24-02-2017)
VIVA.co.id – Arema FC akan berhadapan dengan Sriwijaya FC di babak 8 besar Piala Presiden, Minggu 26 Februari 2017. Jelang duel di Stadion Manahan, Solo, tersebut, bek Arema, Syaiful Indra Cahya, menaruh waspada kepada duet penyerang asing Sriwijaya FC, Alberto Goncalves dan Hilton Moreira.
Syaiful menganalisis kekuatan Laskar Wong Kito berbeda dibanding musim lalu. Menurutnya, mantan klubnya tersebut tidak sekuat musim lalu. Saat berbaju Sriwijaya, Syaiful mampu membawa tim asal Palembang tersebut ke babak final Piala Presiden 2015.
"Saya kira Sriwijaya FC tidak sekuat seperti saat beberapa tahun lalu saat saya bermain di sana. Pemain yang berbahaya dari Sriwijaya FC adalah sayap, musim lalu. Saat ini yang paling ditakuti mungkin Alberto Goncalves dan Hilton Moreira, mereka punya skill dan kecepatan," terang Syaiful Indra, Kamis, 23 Februari 2017.
Jika dipercaya pelatih Aji Santoso, Syaiful berjanji main fokus dan memberikan yang terbaik buat Singo Edan. Dia menargetkan minimal membawa Arema FC masuk ke babak final seperti pada 2015, saat masih bersama Sriwijaya.
Syaiful sedikit memberi bocoran kepada tim mengenai kekuatan Sriwijaya. Pemain 24 tahun ini meminta rekan-rekanya di lapangan tidak bermain terbuka. Sebab, Sriwijaya FC memiliki sederet pemain berkualitas. Dia juga bertekad memecahkan rekor tidak beruntung Arema saat berlaga di Stadion Manahan, Solo.
"Lawan Sriwijaya jangan bermain terbuka, kita harus serang dari posisi sayap mereka. Harapan saya minimal memecahkan mitos meski di Trofeo Bhayangkara kita bisa juara. Kita ingin di Piala Presiden keluar jadi juara, minimal masuk final," kata Syaiful Indra. (one)
Tonton Jelang Laga #5: Preview 8 Besar Piala Presiden 2017 di sini.
