- VIVA.co.id/Muhammad Nurhendra Saputra
VIVA.co.id – Kepolisian Daerah Jawa Barat dan Jawa Tengah mengawal kepulangan kereta rombongan suporter Persija, Jakmania dari Cilacap menuju Jakarta. Jakmania baru saja menyaksikan tim kesayangan mereka di ajang Cilacap Cup 2017.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus menjelaskan, pengamanan tersebut, merupakan lintas ganti pengawalan dari Brimob Polda Jawa Tengah di Stasiun Kereta Api Banjar.
Untuk menghindari bentrokan kembali terjadi, jalur kereta di wilayah hukum Polda Jawa Barat yang dilewati Kereta Serayu dijaga ketat 85 personil.
"Kepulangan The Jakmania menggunakan kereta Serayu sebanyak 94 orang dan berangkat ke Jakarta pukul 09.00 WIB. Lokasi pengamanan, yaitu Stasiun Banjar, untuk perlintasan kereta di antaranya perlintasan Langensari, Karang Pucung" kata Yusri kepada VIVA.co.id, Minggu 26 Maret 2017.
(Baca juga: Kronologi Bentrok Suporter Persib dan Persija Versi Polisi)
Untuk penjagaan di Banjar, selain stasiun, aparat menjaga perlintasan yang menggunakan palang pintu dan delapan perlintasan yang tidak menggunakan palang pintu.
Yusri menambahkan, pengamanan berlanjut perlintasan kereta di Waringin, lintasan di bawah Flyover Desa Langensari, perlintasan Desa Ranca Koke, perlintasan di desa Lembur Banjar, perlintasan di depan Mapolsek Banjar, perlintasan di Darul Ulum Desa Balokang, perlintasan di Cibeuteur dan Karang Pucung.
Pengamanan dan pengawalan tersebut berlaku hingga stasiun kereta api di Kabupaten Purwakarta, yang nantinya berganti petugas.
"Lintas ganti pengawalan sampai Stasiun Purwakarta. Seluruh personel yang dilibatkan pengamanan, melaksanakan penjagaan dan pengawasan di masing - masing titik ploting," terangnya.
Pengawalan ketat ini merupakan imbas dari bentrokan antara Jakmania dan Bobotoh di Stasiun Kiaracondong, Bandung, Jumat dini hari, 24 Maret 2017. Suporter Persib melakukan aksi pelemparan terhadap suporter Persija. Sembilan Bobotoh telah ditetapkan sebagai tersangka. (asp)
