- Riki Ilham Rafles/ VIVA.co.id
VIVA – Laga penentu akan dilakoni Semen Padang FC kontra PS TNI di pekan terakhir Liga 1, Minggu 12 November 2017. Panitia pelaksana mempunyai stategi jitu untuk memerahkan Stadion GOR Haji Agus Salim.
Pada laga nanti, panpel akan mematok harga tiket Tribun Timur Rp10.000 untuk penonton yang memakai baju merah. Sedangkan untuk normal Rp.20.000. Tribun Utara dan selatan bagi yang mengenakan baju merah membayar Rp5.000 sedangkan VIP Rp100.000.
Berbeda halnya dengan laga kontra Perseru Serui, Sabtu 28 Oktober 2017, panpel menggratiskan tiket untuk seluruh tribun terbuka. Bagi yang tidak mengenakan baju merah dikenakan Rp5.000. Tribun Barat atau VIP tetap Rp100.000.
Ketua panpel, Athari Adi Putra, mengaku telah merundingkan beberapa hal dengan manajemen klub. Hal ini demi kemenangan klub yang tengah berjuang.
"Kami sudah menggelar rapat antara panpel dan manajemen. Salah satu yang dibahas soal tiket," ujar pria yang akrab disapa Adi tersebut dilansir situs resmi semenpadangfc.co.id, Kamis 9 November 2017.
Adi menuturkan, pertimbangan tiket masuk didasari untuk lebih mengedepankan aspek keamanan dan identifikasi penonton. Selain itu mempertimbangkan kenyamanan dalam laga tersebut.
"Agar dapat memfasilitasi penonton yang masuk, panpel telah membuka pintu stadion 2 jam sebelum pertandingan. Sebaiknya datang lebih cepat agar tidak berdesak-desakan. Tidak ada penjualan ticket box," jelasnya.
Dilansir situs resmi Liga 1, saat ini Perseru menduduki posisi 15 klasemen sementara dengan catatan 34 poin. Sedangkan SPFC berada di posisi 16 dengan 32 poin.
Jika Semen Padang ingin keluar dari zona degradasi, maka syarat mutlak adalah memetik kemenangan. Hasil pertandingan antara Persib dan Perseru juga sangat menentukan.
Jika Perseru kalah, maka Semen Padang selamat dari zona degradasi, atau minimal Persib menahan imbang Perseru, sebab Kabau Sirah unggul head to head. (one)
