- Istimewa
VIVA – Liga 2 sudah memasuki babak final. Ada dua pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Selasa, 28 November 2017.
PSIS Semarang berhadapan dengan Martapura FC dalam perebutan tempat ketiga. Pemenang laga itu, sekaligus mendapat jatah tiket terakhir ke Liga 1 2018.
Pada malam harinya, PSMS Medan bentrok dengan Persebaya Surabaya guna berebut gelar juara Liga 2. Motivasi para pemain akan semakin berlipat pada dua pertandingan ini, karena Tim Technical Study Group (TSG) turut memantau mereka.
TSG dibentuk oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk memberi penilaian terhadap pemain terbaik. Dan dipastikan, masing-masing tim punya awak yang masuk dalam daftar calon pemain terbaik.
"Persyaratan kita, pemain terbaik itu harus punya kontribusi untuk tim. Seberapa pengaruh dia dalam tim, juga menit bermain," kata perwakilan TSG, Mundari Karya kepada wartawan.
"Kita sudah punya beberapa nominasi. Final ini jadi penilaian final. Kita lihat mengerucutnya ke mana," imbuh mantan pelatih Barito Putera itu.
Syarat lain yang jadi pertimbangan TSG dalam menentukan pemain terbaik adalah sikap sportivitas. Aspek ini disebut Mundari penting dalam penilaian.
Kisah Andik Vermansah, Sempat Jadi Rebutan Klub Top Dunia Kini Terseok-seok di Liga 2
Esk pemain Timnas Indonesia, Andik Vermansah dikenal sebagai sosok pemain lincah yang memiliki kecepatan dan penguasaan bola cukup baik pada masanya.
