- Reuters / Jason Cairnduff
VIVA.co.id – Premier League musim ini selesai digelar. Chelsea keluar sebagai juara setelah mengumpulkan poin tertinggi, 93 poin dari 38 pertandingan yang dijalani.
Sedangkan hasil buruk dipetik Manchester United. Zlatan Ibrahimovic dan kawan-kawan harus puas ada di posisi enam dan gagal meraih satu tiket ke Liga Champions, musim depan.
Kenyataan ini membuat manajer Jose Mourinho dianggap telah gagal mengangkat prestasi Setan Merah. Namun, anggapan itu bisa dimaafkan jika MU bisa juara Liga Europa.
MU akan melawan Ajax Amsterdam di final Liga Europa, Kamis dinihari, 25 Mei 2017. Jika juara, maka itu bisa jadi penghapus dosa Mou, karena MU akan mendapat tiket ke Liga Champions musim depan.
Sementara itu, legenda Arsenal, Thierry Henry, menilai performa buruk MU musim ini tidak terlepas dari kesalahan Mourinho menempatkan para pemain dalam formasinya.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah peran pemain termahal MU, Paul Pogba, yang tidak terlihat di musim ini. Dibeli seharga $115 juta, kontribusinya untuk tim tidak terlihat.
"Pelatih tidak menggunakan Pogba di posisi di mana dia seharusnya bermain. Pogba bukan gelandang bertahan, ia seharusnya dimainkan lebih ke depan atau kiri," kata Henry dilansir Marca, Rabu 24 Mei 2017. (one)
Liverpool Tersingkir dari Liga Europa Saat Bayer Leverkusen Melaju ke Semifinal
Manajer Liverpool Jurgen Klopp tidak mengeluh ketika timnya tersingkir dari Liga Europa pada 18 April, setelah kemenangan 1-0 di Atalanta yang tidak cukup untuk membalikk
