10 Pemain Bebas Transfer Terbaik di Premier League

Gelandang Arsenal, Mesut Oezil.
Sumber :
  • REUTERS/Dylan Martinez

VIVA.co.id – Jika bursa transfer 2017 dihebohkan dengan uang jumbo, jendela transfer 2018 nanti diprediksi bakal diramaikan dengan berpindahnya pemain bintang berstatus bebas transfer alias gratis.

Declan Rice: Rodri Salah Satu Pemain Terbaik di Dunia

Melansir Mirror.co.uk, Jumat 6 Oktober 2017, Mesut Oezil, bintang Arsenal, dikabarkan tengah diincar Manchester United. Pemain berkebangsaan Jerman itu digosipkan bakal masuk skuat Jose Mourinho secara gratis karena kontraknya di Arsenal hampir selesai dan belum diperpanjang.

Mourinho ingin bereuni dengan mantan pemainnya saat bersama di Real Madrid tersebut. Bila Mou berhasil menggaet Oezil secara gratis, bakal menjadi kejutan manis buat MU, tahun depan.

Arsenal Intai 3 Penyerang Ini

Pemain berstatus bebas transfer atau gratis bukanlah sekadar pemain tak terpakai. Namun, mereka yang mungkin saja tak cocok dengan manajemen klub atau lingkungannya sehingga bisa bersinar di tempat lain.

Berikut ini daftar 10 pemain bebas transfer terbaik di Premier League.

Arsenal Rebut Target Utama, Siap Dominasi Lini Tengah

1. Jay-Jay Okocha ke Bolton, 2002

Ketika itu Bolton beranjak membangun kekuatan. Mereka tak punya pemain bintang sampai kemudian Okocha bergabung dengan status bebas transfer. Prestasi terbaiknya, Bolton sampai ke final Piala Liga pada 2004.

2. Ruud Gullit ke Chelsea, 1995

Kedatangan Gullit mengubah Chelsea secara menyeluruh. Dia datang sebagai pemain bebas transfer dari Sampdoria yang membelinya dari AC Milan. Setahun di Chelsea, Gullit menggantikan Glenn Hoddle sebagai pelatih sekaligus pemain dan memenangkan Piala FA pada 1997.

3. Esteban Cambiasso ke Leicester, 2015

Cambiasso sudah berusia 35 tahun saat Leicester mengontraknya. Hanya setahun di sana, Cambiasso sangat dikenang karena sukses menyelamatkan The Fox dari jurang degradasi. 

4. Jurgen Klinsmann ke Tottenham, 1997

Klinsmann tampil ganas di Spurs untuk kali kedua. Kali pertama, dia bergabung Spurs sebagai pemain pinjaman dari Sampdoria. Pada 1997, permainan gemilang Klinsmann, cetak 9 gol dari 15 laga, membantu menyelamatkan Spurs dari degradasi.

5. Gary McAllister ke Liverpool, 2001

Banyak yang menyepelekan ketika Liverpool mengontrak pemain veteran ini. Namun, McAllister mampu menjawab keraguan dengan tampil apik dan bisa solid dengan barisan pemain muda. Buktinya, mereka bisa menang Piala Liga, Piala FA, dan Liga Champions.

Selanjutnya... ada Zlatan Ibrahimovic...


6. Gianluca Vialli ke Chelsea, 1996

Vialli datang ke Inggris karena Chelsea butuh penyerang yang memahami gaya Italia berdasarkan blue print Ruud Gullit. Vialli menjawab keinginan Gullit dan setelah itu dia menggantikannya sebagai pemain merangkap manajer.

7. Brad Friedel ke Blackburn, 2000

Saat di Liverpool, Friedel jadi salah satu kiper yang tampil konsisten. Dia hengkang secara gratis ke Blackburn pada 2000. Dia bermain 287 laga selama 8 tahun di sana.

8. Michael Ballack ke Chelsea, 2006

Bergabung secara gratis ke Chelsea pada 2006, bintang Jerman ini sukses besar di Chelsea dengan 3 Piala FA, Piala Liga, dan medali runner up Liga Champions. 

9. Zlatan Ibrahimovic ke Manchester United, 2016

Bergabung secara gratis untuk satu tahun dan kini telah bertambah satu tahun lagi. Sebagai pemain veteran, Ibrahimovic masih menjadi momok barisan belakang tim lawan. Cerita Ibra masih berlanjut setelah musim lalu sukses mengantarkan MU juara Piala Liga dan Piala Europa.

10. Sol Campbell ke Arsenal, 2001

Sol Campbell yang sebelumnya bermain untuk Spurs menyeberang ke rival sekota, Arsenal. Bersama The Gunners, Campbell menang Piala FA, dan dua kali juara Premier League. Campbell pun dikenang sebagai pengkhianat oleh fans Spurs.
(one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya