- Reuters/John Sibley
VIVA – Chelsea gagal menang dalam tiga laga terakhir. Catatan ini membuat manajemen mulai jengah.
Menyandang status juara bertahan, Chelsea memulai kompetisi dengan kurang menggembirakan. Di kancah domestik, dalam delapan laga, mereka sudah tiga kali tumbang.
Disebut-sebut itu merupakan start terburuk kedua Chelsea sejak berada di bawah kepemimpinan taipan Rusia, Roman Abramovich.
Atas kondisi itu, manajer Antonio Conte pun menjadi sasaran tembak. Menurut The Sun, para petinggi klub kini mulai mempertanyakan kredibilitas mantan allenatore Juventus tersebut.
Meski belum sampai berpikir untuk mendepak Conte, namun jajaran direktur klub diyakini mulai bosan mendengar pembelaan eks pelatih timnas Italia itu. Dua hal yang selalu dikemukakan atas catatan buruk tim, yakni masalah cedera serta kedalaman skuat.
Memang Chelsea belakangan ditimpa badai cedera. Sejumlah pemain silih berganti tumbang, seperti Alvaro Morata, Victor Moses dan N'Golo Kante.
Sialnya, Conte juga merasa timnya tidak punya pelapis yang sepadan dengan tim inti. Itu pula yang bikin dia kesal dari awal kepada manajemen karena gagal mendapatkan sejumlah pemain incaran yang diminta. (one)
Leandro Trossard Menyela Ben White dengan Tegas, Akhiri Perdebatan Tentang Bintang Arsenal
Leandro Trossard menegaskan bahwa Ben White bermaksud mencetak gol keduanya dalam kemenangan Arsenal atas Chelsea, meskipun ada pertanyaan apakah itu sebuah kesalahan.
