- Istimewa
VIVA.co.id – Persipura Jayapura tak pernah kehabisan stok pemain berbakat. Di Liga 1 2017, mencuat nama Prisca Elisa Womsiwor. Usia baru 22 tahun. Postur tidak istimewa: tinggi 170 cm. Darah segar bernomor punggung 23 ini tak terjaga, maut menanti.
Era Yohanes Auri, Rully Rudolf Nere, Mettu Duaramuri berlalu, hadir Eduard Ivakdalam, Erol Iba, Alie Aiboy, Ortizan Solossa. Mereka surut, muncul Aples Tecuari, Chris Yarangga hingga berlanjut ke Titus Bonai dan Boaz Solossa. Begitulah sepakbola Papua. Tak kenal masa paceklik.
Dari tanah Papua, terus mengalir pesepakbola berkapasitas spesial dalam urusan kecepatan, kekuatan, dan ketangkasan mengolah si kulit bundar. Regenerasi pemain alami berpotensi tinggi yang begitu dipoles pasti jadi tak kunjung putus. Tengok Boaz bersama Persipura dan Titus di PSM Makassar.
Boaz (31 tahun) masih liat dalam melakoni tugasnya sebagai mesin gol dan kapten tim Persipura. Titus (28 tahun) juga masih jadi bagian dari tumpuan barisan depan PSM. Tergolong senior, selain diandalkan klub, keduanya pun beberapa kali dipercaya membela timnas Indonesia di ajang internasional.
Ketika saatnya Boaz dan Titus gantung sepatu nanti, sudah ada penerus berprospek cerah. Paling menonjol saat ini adalah Womsiwor. Main bareng Boaz di Persipura di Liga 1 2017, ia bikin gebrakan hebat pada debut Wanderley Machado da Silva Junior, juru taktik pengganti Liestiadi.
Womsiwor cetak tiga gol dalam pesta kemenangan 6-0 Persipura atas Mitra Kukar di Stadion Mandala, Jayapura, 3 Juli 2017. Ia jadi hattricker termuda di putaran I. Total, ia tampil di 16 dari 17 laga Persipura dengan durasi 1.106 menit sepanjang putaran I dan menghasilkan 5 gol plus 3 assist.
Tiga gol dilesakkan Womsiwor ke gawang Mitra Kukar. Dua lagi saat Persipura melibas Bhayangkara FC 3-2 dan ditahan Perseru Serui 2-2. Di usianya yang baru 22, pencapaian pengguna nomor 23 ala David Beckham dan Isco di Real Madrid ini tentu istimewa. Koleksi golnya setara Boaz.
Putra pasangan Spenyerl Womsiwor-Berseleni Suabey kelahiran 3 Mei 1995 ini kali pertama muncul dari Kabupaten Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat. Ia memulai kariernya bersama Persewon Wondama di Divisi Utama 2014. Pada 2016, ia mulai memperkuat skuat Persipura U-21.
Di putaran II, Womsiwor bakal terus bermanuver demi mendongkrak Persipura dari urutan 4 klasemen dengan raihan 31 poin. Rabu 9 Agustus 2017 di Stadion Mandala, Bali United harus mewaspadainya. Ia luput dari penjagaan ketat, Bali United dalam ancaman. Mereka bisa menyusul nasib Mitra Kukar.
Prisca Womsiwor & Data
Nama lengkap: Prisca Elisa Womsiwor
Kelahiran: Ransiki, Indonesia, 3 Mei 1995
Tinggi badan: 170 cm
Nama ayah: Spenyerl Womsiwor
Nama ibu: Berseleni Suabey
Klub: Persipura Jayapura
Posisi: Sayap, gelandang serang
Nomor punggung: 23
Rapor Prisca Womsiwor
Liga 1 2017
Klub: Persipura Jayapura
Laga: 16
Menit bermain: 1.106
Starter: 15
Pengganti: 1
Digantikan: 14
Gol: 5
Assist: 3
Kartu kuning: 1
Kartu merah: -
Persebaran 5 gol:
12-07- 2017: Persipura 2-2 Perseru Serui (1 gol)
03-07- 2017: Persipura 6-0 Mitra Kukar (3)
12-05- 2017: Persipura 3-2 Bhayangkara FC (1)
Piala Presiden 2017
Klub: Persipura Jayapura
Laga: 3
Menit bermain: 157
Pengganti: -
Digantikan: 3
Gol: -
Indonesia Soccer Championship U-21 2016
Klub: Perspiura Jayapura
Laga: 6
Menit bermain: 449
Starter: 5
Pengganti: 1
Digantikan: 4
Gol: 2
Kartu kuning: 1
Torabika Soccer Championship A 2016
Klub: Persipura Jayapura
Laga: 3
Menit bermain: 87
Starter: 1
Pengganti: 2
Digantikan: 1
Gol: -
Divisi Utama 2014
Klub: Persewon Wondama
Laga: 9
Menit bermain: 505
Starter: 8
Pengganti: 2
Digantikan: 5
Gol: 1
Posisi: urutan 3 Grup 8
(one)
