Demi Internet Merata, Menkominfo Tak Peduli Teknologinya

Sumber :
  • Viva.co.id/Agus Tri Haryanto

VIVA.co.id - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara terus mendorong pemerataan akses internet di seluruh daerah Indonesia. Ia pun sangat terbuka atas penerapan teknologi dari berbagai metode demi tercapainya pemerataan tersebut.

Pernyataan itu ia sampaikan, karena selama ini pengembangan teknologi masih berkutat di Pulau Jawa saja. Sementara itu, daerah-daerah yang berada di luar Pulau Jawa belum tersentuh secara sempurna adanya jaringan internet.

"Mau pakai Open BTS, WiFi on Loon, Google atau teknologinya pakai satelit tidak apa-apa, yang terpenting kita dapat mengintegrasikan (internet) secara menyeluruh," ucap Rudiantara ditemui di Kementerian Kominfo, Jakarta, Rabu, 6 Januari 2016.

Diungkapkan Rudiantara, kalau tahun ini, instansinya akan memfokuskan diri untuk mengembangkan layanan jaringan pita lebar tetap (fixed broadband). Sebab, untuk pengembangan fixed broadband ini butuh waktu lama dan investasi besar.

Meski akan menatap sektor fixed broadband, dikatakan Rudiantara, ia juga tak melepaskan perhatiannya ke layanan wireless broadband. Seperti mengoptimalkan pita frekuensi 2,1 GHz dan 2,3 GHz untuk internet cepat.

"Nanti 2,1 GHz dikombinasikan dengan 2,3 GHz ‎4G LTE (Long Term Evolution). Kan TDD (Time Division Duplex), teknologi dan perangkatnya sudah tersedia. Di semester pertama bisa diselesaikan, mungkin ada perbedaan sebulan rampungnya," kata dia.

Sebelumnya, Kominfo bersama operator seluler telah menggelar layanan 4G LTE dari pita frekuensi 900 MHz hingga 1800 MHz. Maka tahun ini, pita frekuensi 2,1 GHz dan 2,3 GHz juga akan dioptimalkan, termasuk mengisi blok kanal di masing-masing spektrum tersebut. (art)

2020, Tiga Miliar Orang di Bumi Terancam Masih Offline
Danny Januar

Daftar Tiga Desa Jadi Percobaan Internet Terpadu

Tiga desa itu akan dikawal oleh startup

img_title
VIVA.co.id
2 Agustus 2016