Yang Baru di Facebook, Bisa Mainkan Panggilan Suara

Gambaran layanan grup call Facebook
Sumber :
  • Facebook/David Marcus

VIVA.co.id – Facebook mengungkapkan kemampuan baru pada layanan percakapannya, Messenger. Situs jejaring sosial itu mengumumkan Messenger akan memungkinkan penggunanya merasakan panggilan ke beberapa pengguna sekaligus atau panggilan kelompok.

Messenger Punya Fitur Tagih Utang ke Teman

Menurut laporan dari Tech Crunch, Kamis 21 April 2016, fitur panggilan itu hanya memungkinkan pengguna berbicara dengan 12 pengguna Facebook lain dalam satu waktu. Pengumuman fitur baru Messenger itu disampaikan langsung oleh Kepala Messenger Facebook, Davic Marcus. Dalam tulisannya tersebut, Marcus juga menuliskan bagaimana menggunakan fitur baru dalam Messenger.

"Sangat senang untuk mengumumkan secara global panggilan kelompok (group calling) di Messenger. Dari setiap percakapan grup, hanya perlu mengetuk ikon telepon untuk memulai panggilan kelompok," tulis Marcus dalam akun Facebooknya.

Instant Video, Fitur Baru Facebook Messenger

Dia melanjutkan pesannya, bagi pengguna yang telah memakai Messenger versi terbaru, maka akan menemukan ikon ponsel di percakapan grup dalam 24 jam ke depan, pada platform Android dan iOS secara gratis.

Namun demikian, ada catatan untuk fitur ini. Fitur baru itu kemungkinan bukan fitur chatting video, tapi sementara ini hanya sebatas fitur untuk percakapan one to one, antara satu pengguna dengan pengguna lainnya.

Blusukan ke Facebook, Jokowi dan Zuckerberg Main Pingpong

TechCrunch menuliskan Facebook sudah memperkenalkan layanan suara berbasis internet (Voice over Internet Protocol) sejak 2013. Kemudian Facebook merilis panggilan audio one to one pada April 2014. Tapi setahun kemudian, bos Facebook, Mark Zuckerberg melihat belum banyak pengguna yang tertarik menggunakan layanan panggilan VoIP mobile. Bos Facebook itu mencatat pada 2015, Messenger hanya membuat 10 persen dari total panggilan VoIP mobile secara global.

Melihat perkembangan tersebut, maka juru bicara Messenger mengartikan belum banyak pengguna fitur tersebut yang tertarik dengan layanan VoIP.

Kemudian setahun lalu, Kepala Produk Messenger, Stan Chudnovsky mengatakan panggilan video grup hanya bisa dirilis saat sudah banyak orang yang tertarik dengan fitur tersebut.

Facebook memang gencar mengembangkan kemampuan pada Messenger. Sebelumnya, situs besutan Mark Zuckerberg itu merilis fitur baru yang dinamakan chatbot, dalam Messenger. Chatbot memungkinkan entitas bisnis bisa lebih dekat menghubungi pengguna langsung melalui percakapan tersebut. Chatbot juga akan membuat entitas bisnis maupun institusi bisa leih efisien tanpa harus menyediakan call center untuk kebutuhan kontak tersebut.

Pada awal bulan ini, Facebook senang mengumumkan layanan Messenger telah digunakan 900 juta dari satu miliar lebih pengguna Facebook.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya