Startup Besutan Will.i.am Bernilai Rp1,5 Triliun

Will.i.am dan jam tangan pintarnya
Sumber :
  • Channel4

VIVA – Perusahaan rintisan (startup) yang dibentuk oleh personel The Black Eyed Peas, Will.i.am diklaim bernilai sampai US$117 juta, atau sekitar Rp1,5 triliun. Perusahaan bernama I.am+ itu bergerak di bidang software asisten suara.

Startup Kripto Ini sedang Bahagia

Dengan menggandeng lebih dari 300 karyawan, I.am+ saat ini berencana untuk membuat asisten virtual dalam format suara untuk perusahaan-perusahaan ternama. Asisten virtual itu bisa digunakan untuk membantu pelayanan pelanggan, atau bisa juga berperan sebagai call center.

Dilansir melalui Reuters, perusahaan yang dibentuk Will.i.am sejak 2012 itu selama ini fokus pada perangkat elektronik segmen konsumer. Salah satunya adalah headphones. Kini mereka mengubah sedikit haluan perusahaan untuk bisa bersaing dengan iPhone SIRI dan Amazon Alexa.

Startup Lokal Ini Ingin Menyuburkan Benih Revolusi

"Saya ingin menciptakan sesuatu yang memungkinkan kita melakukan banyak hal. Akan ada banyak hal yang bisa kita lakukan hanya dengan sebuah platform suara," ujar Will.i.am.

Bisa dibilang, kata Will.i.am, perusahaannya adalah yang pertama berani memfokuskan pada pasar enterprise atau perusahaan besar. Beberapa startup milik selebriti Hollywood, seperti Ashton Kutcher, Jessica Alba, atau Joe Montanan, kebanyakan fokus pada segmen teknologi untuk konsumer. 

Otorita IKN Dukung Pengembangan Ekosistem Startup di IKN

Perusahaan pertama yang akan dibidik I.am+ adalah telekomunikasi asal Jerman, Deutsche Telekom AG. DT merupakan perusahaan induk dari T-Mobile. Asisten virtual suara yang akan diciptakan I.am+ adalah Omega.

"Kami akan menciptakan produk AI berformat suara untuk lebih banyak perusahaan. Salah satu fungsinya adalah menangani ratusan bahkan ribuan konsumen perusahaan. Jika ini bisa dilakukan, yang membatasi anda hanyalah imajinasi," ujar Will.i.am.

Anindya Bakrie (dok. Instagram @anindyabakrie)

Kunjungi Station F di Paris, Anindya Bakrie Ungkap Rencana Bangun Kampus Startup di IKN

Direktur Utama dan Chief Executive Officer (CEO) PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR), Anindya Bakrie, mengunjungi Station F di Paris.

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024