- VIVA.co.id/Mitra Angelia
VIVA.co.id – Produk TV pintar atau smart TV berteknologi Android sedang menjadi tren pada jajaran produk elektronik. Menyambut tren TV Android, perusahaan elektronik dari Tiongkok, TCL terjun ke pasar tersebut.
TCL hari ini meluncurkan TCL P2 UHD, TV Android yang hanya tersedia satu warna, yakni warna emas dengan bentang layar 43 inci.
"Pangsa pasar kawula muda, kenapa ukurannya cuma 43 inci. Karena tidak terlalu besar dan terlalu kecil, ukuran yang cocok untuk anak muda," ujar Asisten Manajer Marketing Department PT Yongwang Electronics Indonesia, Ayip Bayu Satrio, saat presentasi produk di Tower Bakrie, Jakarta, Kamis 22 Desember 2016.
Ayib menjelaskan, seperti halnya Android, TV pintar TCL P2 UHD punya sejumlah kemampuan seperti sistem operasi milik Google tersebut. TCL P2 UHD bisa diinstal berbagai aplikasi, mulai dari streaming musik, film, video hingga game. Selain itu, TV pintar itu bisa dioperasikan menggunakan kendali remote, bisa dikendalikan dengan smartphone pengguna.
Untuk memakai smartphone sebagai remote TV, pengguna sebelumnya harus mengunduh aplikasi PCL nScreen Pro di Play Store. Setelah itu, smartphone dihubungkan WiFi untuk bisa mengatur TV Android tersebut.
Untuk siaran film, TLC bundling dengan aplikasi GoLive, yang berisi siaran internasional. Dengan demikian, pengguna tidak harus berlangganan konten aplikasi tersebut..
TCL P2 UHD, dilengkapi dengan sistem operasi Android 5.1.1 Lollipop dan ditenagai prosesor Quad Core 64 bit. Fitur Audio didukung oleh Dolby, DDAS dan fitur smart volume yang dapat menurunkan kebisingan menjadi suara yang lebih lembut.
"Fitur HDR yang ada di dalam seri P2 ini akan memberikan detail kompleks yang akan menghasilkan kualitas gambar lebih jernih dan resolusi tinggi seperti layaknya warna asli yang dilihat dengan mata telanjang," tutur dia.
TCL P2 UHD dibanderol Rp5,9 juta, tersedia secara offline di toko rekanan dan online di tiga e-commerce, yakni Lazada, JD.id, dan Bhinneka.
Layanan purna jual TCL telah tersedia di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Manado, Medan, dan Semarang.
