Pengapalan Tablet Diprediksi Terus Turun

Uji coba penggunaan tablet dalam kegiatan belajar di Jepang
Sumber :
  • RocketNews24

VIVA.co.id – IDC memperkirakan jumlah pengapalan perangkat komputer personal (PCD), yang terdiri atas tablet, desktop, notebook, dan workstation, akan turun lima tahun ke depan. Pertumbuhan tahun per tahun hanya mencapai 1,4 persen.

Debut Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition di Indonesia

Prediksi itu dilontarkan IDC dalam laporan Worldwide Quarterly Personal Computing Device Tracker. Menurut laporan tersebut, jika pada 2016 jumlah PCD mencapai 435 juta unit, angka itu akan turun menjadi 405,2 juta unit pada 2021. 

"Kami merevisi compound annual growth rate (CAGR) dari 3 persen menjadi hanya 1,4 persen. Dengan penurunan penjualan terbanyak dialami oleh tablet," ujar Loren Loverde, Vice President Worldwide Personal Computing Device Tracker and Tracker Forecasting IDC, seperti dikutip dari Cellular News.

Indonesia Peringkat 6 sebagai Negara yang Dibuntuti

Di antara lima tahun tersebut, IDC memperkirakan pada 2019 ada pertumbuhan di pasar PCD, meski dengan marjin yang kecil. Pertumbuhan PCD pada tahun itu akan didapatkan di Eropa, Timur Tengah, dan Asia Pasifik. Pertumbuhannya kemungkinan hanya sekitar satu persen.

Setelah itu, penurunan akan kembali terjadi, terutama di desktop. Sementara itu, penjualan notebook masih terbantu dengan kemunculan versi ultraslim dan convertible.

Huawei Matepad 11.5 Papermatte Edition, Tablet Ramah Mata

"Meskipun pengapalan PC tradisional akan menurun, perangkat itu akan meningkat dan tumbuh stabil di wilayah negara berkembang. Total pengapalan tahunan akan bertahan di angka 252 juta unit," ujar Loverde.

Untuk tablet, diprediksi terus turun hingga dua digit pada 2017, menyusul tablet detachable (lepas pasang) yang menurun sejak 2016. IDC memperkirakan pasar tablet akan menurun besar di beberapa wilayah seperti Amerika, Asia Pasifik kecuali Jepang.

"Penjualan tablet lepas pasang memang belum memenuhi ekspektasi. Namun begitu, produk tablet baru masih ada saja yang muncul di pasar. Meski kenyataannya, Microsoft dan Apple mengendalikan pasar dengan penguasaan 50 persen," kata Loverde. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya