Usai Akuisisi Tiket.com, Bagaimana Laju Bisnis Blibli?

Blibli resmi miliki saham Tiket.com.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Avra Augesty

VIVA.co.id – Pascaakuisisi Tiket.com oleh Blibli.com pada 12 Juni lalu, perkembangan perusahaan e-commerce tersebut masih belum terlihat jelas.

Usai Diakuisisi, Tiket.com Ingin Tumbuh 2,5 Kali Lipat

Namun, menurut Senior Marketing Communication and Public Relation Manager Blibli.com, Lani Rahayu, perseroan masih dalam tahap sinergi lantaran aksi korporasi ini masih seumur jagung.

"Karena dalam tahap sinergi jadi impact-nya (dampak) belum bisa dilihat langsung," kata Lani kepada VIVA.co.id, Senin, 31 Juli 2017. Ia melanjutkan, sinergi yang dimaksud di sini adalah dalam hal strategi.

Sepak Terjang Tiket.com Sebelum Dicaplok Blibli

Lani menyebut ada tiga strategi bisnis yang sedang digencarkan ke konsumen. "Marketing, teknologi, dan inventori. Ketiganya yang kami jual ke konsumen," ungkapnya.

Sementara itu, mengenai perubahan manajemen Tiket.com, Lani mengaku masih berjalan seperti sebelum akuisisi. Hanya saja, ada perubahan di posisi chief executive officer Tiket.com, dari sebelumnya diisi Gaery Undarsa kini dijabat George Hendrata.

Strategi Bisnis Tiket.com Usai Dicaplok Blibli

"Pak Gaery (Undarsa) saat ini menjabat sebagai chief communications officer Tiket.com," papar dia.

Selain itu, Blibli yang juga anak usaha dari Grup Djarum itu memberikan dukungan penuh dalam bentuk program penjualan, promosi, penetrasi ke media sosial, dan tentunya, memperkuat sumber daya manusia (SDM).

Seperti diketahui, Tiket.com adalah perusahaan tiket online yang didirikan oleh Geary bersama dengan Wenas Agusetiawan, Dimas Surya Yaputra, dan Natali Ardianto pada Agustus 2011.

Tiket.com telah mengembangkan berbagai layanan tiketing, mulai dari event, penerbangan lokal dan internasional, kereta, hingga penyewaan mobil. Adapun Blibli adalah situs e-commerce yang berdiri pada Juli 2011 oleh PT Global Digital Niaga (GDN).

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya