- Pixabay
VIVA.co.id – Pengelolaan parkir pada era saat ini makin mudah dengan penggunaan aplikasi parkir online atau daring. Pengelolaan parkir melalui aplikasi ini diharapkan bisa meningkatkan pendapatan asli daerah dan menutup potensi kebocoran pendapatan.
Skema tersebut dijalankan oleh Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Pengelolaan parkir daring di Makassar kini menggunakan sebuah aplikasi Jukir yang diyakini akan menekan kebocoran setoran pendapatan daerah.
Pemkot Makassar telah menandatangani kesepakatan dengan PT Trisinergi Global Resourches tentang pengelolaan parkir berbasis aplikasi 'Jukir' dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di kota Makassar.
Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto mengatakan, langkah ini menjadi mutlak dan akan diberlakukan pada setoran pendapatan tunai lainnya. Selain bekerja sama dengan aplikasi Jukir, pemda tersebut juga menggandeng Bank Pembangunan Sulselbar.
"Jadi apa pun bentuk transaksi yang bersifat setoran itu langsung terekam, ada kuitansinya. Namun setoran sudah cashless (tanpa uang tunai)" ucap pria yang akrab disapa Danny dalam keterangannya, Senin 7 Agustus 2017.
Dia mengharapkan dengan pemanfaatan aplikasi 'Jukir', ke depan menjadi acuan pelaksanaan program pemerintah kota yang ia pimpin dalam peningkatan PAD dengan pemanfaatan layanan publik berbasis teknologi informasi dan daring yang terintegrasi dengan Bank Pembangunan Sulselbar.
Sistem aplikasi ini akan diterapkan di berbagai instasi lingkup Pemkot Makassar. Selain pada PD Parkir, juga PD Pasar, PD Terminal, dan PDAM, serta segala yang bersentuhan dengan setoran pendapatan. Sehingga sistem pendapatan lebih tranparan dan menekan kemungkinan kebocoran.
Dirut PD Parkir Makassar Raya Muh. Irianto Ahmad menjelaskan, dengan akuntabilitas yang baik, maka pendapatan daerah bakal meningkat.
"Khusus di PD Parkir selama ini kadang kita bingung ke mana ini uang, banyaknya mobil dan motor yang parkir. Dengan sistem ini tentu per titik dan per detiknya kita bisa kontrol pemasukan," ujarnya.
Dalam rangka kerja sama peningkatan PAD melalui aplikasi ini, juga turut melakukan MoU dengan Pemkot Makassar yaitu PT Wallezz Finansial, salah satu perusahaan pembayaran elektronik.
Aplikasi Jukir berdiri sejak 2016. Aplikasi ini memiliki banyak mitra tukang parkir daring yang tersebar, di antaranya di Bekasi dan Tangerang.
Aplikasi Jukir kini memang sedang berekspansi di bidang teknologi keuangan (fintech) untuk mendukung transaksi jasa parkir secara non tunai di masa depan.
