Usai Diakuisisi Alibaba, Lazada Bisa Tampung 90 Juta Pesanan

Lazada ingin memberi kemudahan bagi konsumennya.
Sumber :
  • Viva.co.id/Agus Tri Haryanto

VIVA.co.id – Marketplace Lazada Indonesia memiliki teknologi baru untuk menghadapi lonjakan transaksi. Teknologi baru ini memungkinkan Lazada menerima orderan hingga 90 juta pesanan.

Jokowi: Jangan Coba-coba Bikin Alibaba atau Google Tandingan

"Adanya migrasi teknologi dari Alibaba maka kami bisa menampung 90 juta order (pesanan) setiap hari di seluruh Asia Tenggara," kata Chief Marketing Officer Lazada Indonesia, Achmad Alkatiri, di Jakarta, Rabu, 27 September 2017.

Ia pun mencontohkan lonjakan transaksi biasanya terjadi saat Hari Belanja Nasional (Harbolnas). Selain migrasi teknologi, Lazada juga mengembangkan gudang (warehouse) yang lebih luas di beberapa wilayah di Indonesia.

Kabar Disuntik Alibaba Rp6,6 Triliun, Ini Kata Tokopedia

Hal ini agar layanan terhadap pengguna menjadi memuaskan. "Rencananya awal tahun depan (mulai bangun gudang) di Makassar, Balikpapan dan Denpasar. Sebelumnya kami ada di Jakarta, Surabaya dan Medan," ungkapnya.

Ia juga menjelaskan bahwa keberadaan gudang sangatlah penting. Sebab, akan menghemat waktu dan ongkos pengiriman.

Alibaba Suntik Rp6,6 Triliun ke Tokopedia?

"Misalkan pesan barang dari Ambon. Kami tidak perlu lagi mengirimkan barang dari Jakarta. Itu jelas lebih lama dan ongkos lebih mahal," papar Alkatiri.

Seperti diketahui, Lazada sudah diunggah hingga 50 juta kali dan jumlah merchant mencapai 40 ribu seller (pembeli). (ase)

CEO Alibaba Group Daniel Zhang

10 Fakta Mengejutkan di Balik Festival Ajang Belanja Dunia

Salah satunya, ada 5 merek produk Indonesia yang dijual.

img_title
VIVA.co.id
31 Oktober 2018