- VIVAnews/Rizky Sekar Afrisia
VIVAlife - Bukan hanya perempuan yang suka merawat diri. Sebagai public figure, meski laki-laki, Saipul Jamil juga hobi bersolek. Salah satunya sulam bibir. Untuk kedua kalinya, ia melakukan sulam bibir pada Selasa, 30 April 2013 kemarin.
Meski sakit, itu dilakukannya demi mendapat penampilan yang memuaskan. Tujuannya, memperindah warna bibirnya agar lebih cerah dan menarik. Sekitar setengah tahun lalu, ia sudah pernah melakukan hal yang sama.
"Ini di-maintain lagi. Bukan cuma wanita yang jaga penampilan, dong. Yang penting tidak mengubah bentuk aslinya. Warnanya aja kurang bagus, agar lebih enak dilihat lagi. Kebetulan sulam bibir sekarang lagi nge-trend," beber Ipul saat ditemui di Pancoran.
Dengan sulam bibir, ia berharap mendapat warna yang cerah, merah, dan menggoda, tanpa harus memakai lipstik ataupun lipgloss.
Mantan suami Dewi Perssik itu kemudian menerangkan proses demi proses sulam bibir yang dilakukanya. Pertama, kata Ipul, ia harus dibius lokal. "Ngerjainnya pakai jarum tipis. Tapi kan lumayan, bibir itu kulit paling tipis jadi agak terasa. Saya sempat menangis, keluar air mata, karena nyeri," ungkapnya menerangkan.
Karena bibirnya disulam, ia merasa seperti dijahit. Tidak terasa panas, hanya sedikit perih.
Proses penyulaman itu dilakukan sekitar 10-20 menit. Setelah itu, ia akan langsung mendapat bibir berwarna merah seperti yang ia inginkan. Namun, selama beberapa hari, bibirnya akan terlihat sedikit jontor.
"Tapi ini di kamera merah banget, justru di situ lah letak sensasinya. Bibir jauh lebih menarik," katanya berpromosi.
Ada pula beberapa pantangan yang tak boleh dimakannya selama proses sulam bibir. Tidak boleh makan kecap, serta berciuman. "Mau ciuman sama siapa juga," selorohnya sambil tertawa.
Ia mengakui, untuk sulam bibir dirinya harus merogoh kocek yang cukup besar. Namun, berapa persisnya Ipul tak bersedia menyebutkannya. (kd)
Mobil Listrik Ini seperti Replika Alphard Mini, Harga Murah Meriah
Toyota Alphard menjadi mobil MPV premium dengan bodi bongsor, kini ada mobil yang mereplikanya dengan ukuran lebih kecil. Yakni, mobil listrik Honri Borna asal China.
