Oki Setiana Dewi Ikut Pertukaran Muslim Indonesia Australia

Oki Setiana Dewi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Nuvola Gloria

VIVA.co.id – Aktris sekaligus perancang busana muslimah Oki Setiana Dewi patut berbangga hati karena beruntung menjadi perwakilan Indonesia dalam rangka Muslim Exchange Program (MEP) Indonesia-Australia 2017. Tak sendiri, sang ustazah ini berangkat dengan empat orang lainnya dari berbagai profesi seperti aktivis, dosen, dan penulis.

Terpopuler: MUI Minta Film Kiblat Tidak Tayang sampai Harapan Teuku Ryan

Oki juga telah mengikuti pembekalan di Kedutaan Besar Australia kawasan Jakarta Selatan. Dia akan berangkat mulai tanggal 5 hingga 19 Maret 2017 di Negara Kangguru tersebut.

“Program ini sebuah pertukaran pelajar yang didanai oleh pemerintah Australia yang dilaksanakan di Australia-Indonesia Institute. Sudah ada sejak 2002 dan saya angkatan ke 15,” katanya belum lama ini saat dijumpai VIVA.co.id.

Jadi Saksi di Sidang Cerai Ria Ricis, Ini Kata Oki Setiana Dewi

Selama di sana, Oki akan berkunjung ke Melbourne, Sydney dan Canberra. Tak hanya itu, sejumlah masjid dan universitas terkemuka di Australia akan disambangi pemain film Ketika Cinta Bertasbih itu.

“Kita juga akan berdialog dengan lintas agama. Tujuannya untuk mengetahui keadaan Islam di Australia seperti apa. Penyebaran Islam seperti apa dan pandangan orang non Islam kepada Islam seperti apa,” tutur wanita berhijab kelahiran Batam itu.

TERPOPULER: Epy Kusnandar Jualan Gorengan, Dian Sastro Mualaf Hingga Oki Setiana Pindah ke Mesir

Selanjutnya bagaimana persiapan keberangkatan Oki ke Negara Kanguru itu?

“Persiapan sudah lama, karena kan dimulai dari selection letter mengenai kenapa kita mengikuti program ini, apa aja background pendidikan dakwah dan lainnya. Jadi persiapan sejak Desember 2016. Di seleksi wawancara ada pertanyaan  tentang isu agama,” ungkap pesinetron Anak-Anak Manusia tersebut.

Oki ingin melihat sistem pendidikan di Australia dan juga mengenai kurikulum pembelajaran di sana. Tak hanya itu, dia ingin memandang bagaimana kehidupan kaum minoritas Muslim di sana.

Atas izin suaminya, Ory Vitrio, Oki dengan senang hati melangkah ke luar negeri. Meski sempat sedih akan meninggalkan buah hatinya, namun dukungan keluarga menyelimuti hatinya.

“Persiapannya sangat matang karena perlu izin suami jug, bakalan ninggalin suami dan anak-anak. Soalnya ini kan bukan liburan. Rasanya bahagia bisa mengikuti tantangan karena dakwah di Indonesia dengan luar negeri itu berbeda,” katanya yang akan pertama kali menginjakkan kaki di Australia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya