Sering Operasi, Pria Ini Terancam Kehilangan Hidung

Rodrigo Alves
Sumber :
  • Instagram Rodrigo Alves

VIVA.co.id – Setelah kecanduan melakukan operasi agar mirip boneka Ken, Rodrigo Alves mengalami masalah kesehatan. Ia kini mengalami kesulitan bernapas dan terancam kehilangan hidungnya setelah melakukan operasi hidung atau rhinoplasty.

Lima Artis Korea Ini Mengaku Pernah Operasi Plastik

Dr Paul Nassif dan Terry Dubrow menjelaskan bahwa kesulitan napas yang dialami Rodrigo lantaran operasi yang telah dilakukannya sebanyak tiga kali dalam rentang waktu 12-15 bulan. Akibat banyaknya operasi yang dilakukan dalam waktu berdekatan membuat jaringan kulitnya rusak parah.

Dilansir dari laman The Sun, Dr Nassif tidak dapat memeriksanya karena lubang hidung Rodrigo terlalu sempit untuk dimasukkan otoskop. Dia kemudian mencoba memasukkan alat kecil dan tipis, namun lubang hidungnya tertutup.

Demi Bokong 'Kim Kardashian', Wanita Ini Rela Mati

Dalam video singkat, Dr Nassif mengatakan bahwa kejadian yang dialami Rodrigo adalah salah satu hasil dan komplikasi terburuk. "Ini adalah salah satu hasil dan komplikasi terburuk yang pernah saya lihat sepanjang karier saya," ujarnya.

Sementara Rodrigo juga merasa sangat tertekan dan panik. Rodrigo mengaku ingin sekali menangis lantaran para profesional medis mengungkapkan bahwa jika dia kembali melakukan operasi hidung saat ini maka dia akan kehilangan hidung untuk selamanya.

Cosplayer Habiskan Rp869 Juta Demi Cantik, Ini Wajah Aslinya

"Jika Anda melakukan operasi sekali lagi saat ini dalam masa penyembuhan, akan sangat berisiko. Anda akan kehilangan hidung," kata Dr Nassif.

Dan jika hidungnya tidak segera diobati dengan benar maka fase penyembuhannya akan berlangsung lama. Hingga saat ini, Rodrigo telah melakukan 51 bedah plastik dan 103 prosedur kecantikan.

Dia melakukan operasi hidung kali pertama saat usianya 19 tahun. Dia pernah mengatakan, menjadi sosok yang berbeda setelah melakukan serangkaian operasi plastik yang telah mengubah penampilannya dan menghabiskan biaya mencapai Rp6,9 miliar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya