Sumber :
VIVAlife -
Bagaimana pengalaman Anda saat kehilangan keperawanan? Romantis, manis, sangat canggung, sangat cepat, tak terlupakan atau tak memuaskan? Peneliti dari Universitas Mississippi, Amerika Serikat menemukan kalau pengalaman seksual pertama kali akan mempengaruhi kehidupan seks sepanjang hidup.
Studi dilakukan seorang mahasiswa doktoral psikologi UT Matthew Shaffer dan asisten profesor psikologi di University of Mississippi Veronica Smith. Penelitian yang dimuat dalam Journal of Sex and Marital Therapy merupakan studi pertama untuk mengetahui apakah hubungan intim pertama kali memiliki konsekuensi dalam kehidupan seseorang.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Cup Bra Terlalu Besar Picu Gangguan Kesehatan
Baca Juga :
Jurus Turunkan Berat Badan Pakai Protein
Studi dilakukan seorang mahasiswa doktoral psikologi UT Matthew Shaffer dan asisten profesor psikologi di University of Mississippi Veronica Smith. Penelitian yang dimuat dalam Journal of Sex and Marital Therapy merupakan studi pertama untuk mengetahui apakah hubungan intim pertama kali memiliki konsekuensi dalam kehidupan seseorang.
Baca Juga :
Misteri 'Bak Mandi Tuhan' Berusia 7.000 Tahun
"Hilangnya keperawanan sering dipandang sebagai tonggak penting dalam kehidupan manusia, menandakan transisi ke masa dewasa. Kami ingin meneliti apa pengaruhnya pada perkembangan fisik dan emosional," ungkap Shaffer dikutip dari
ScienceDaily.
Peneliti menelaah 331 responden pria dan wanita muda mengenai dampak kepuasan seks pertama kali terhadap fisik dan emosional secara jangka panjang. Mereka menemukan, pengalaman percintaan yang memuaskan saat seks pertama kali akan mempengaruhi kepuasan seks seterusnya. Lebih khusus, mereka yang merasa dicintai dan dihormati pasangan selama momen intim pertama kali akan lebih puas secara emosional.
Para peserta menilai pengalaman seksual pertama mereka sesuai dengan emosi yang berhubungan dengan kecemasan, kepuasan dan penyesalan. Mereka juga menjawab pertanyaan tentang kehidupan seks menggunakan skala pengukuran kendali, kepuasan dan kesejahteraan. Peserta juga diminta menulis buku harian yang menggambarkan setiap pengalaman seksual.
Serangkaian analisis menunjukkan peserta yang secara fisik dan emosional merasa puas pada sesi percintaan pertama kali mengungkap kalau kebutuhan seks mereka terpenuhi. Sedangkan mereka yang mengalami hubungan seksual penuh kecemasan atau negatif melaporkan fungsi seks yang lebih rendah.
"Studi tak membuktikan pengalaman seks pertama yang positif membuat kehidupan seks lebih baik secara umum. Tapi pengalaman seseorang saat kehilangan keperawanan mereka dapat membentuk pola di tahun-tahun mendatang," ujar Shaffer.
Shaffer menduga, pengalaman seks pertama kali dapat mencipta pola umum pemikiran dan perilaku. Hal ini lalu menjadi panduan informasi serta pengalaman mengenai seksualitas.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Hilangnya keperawanan sering dipandang sebagai tonggak penting dalam kehidupan manusia, menandakan transisi ke masa dewasa. Kami ingin meneliti apa pengaruhnya pada perkembangan fisik dan emosional," ungkap Shaffer dikutip dari
