- Pixabay
VIVA.co.id – Sejumlah ilmuwan memberikan peringatan bahwa ibu hamil harus menghindari penggunaan produk kecantikan. Alasannya, sebuah penelitian baru menyebutkan kalau kandungan umum yang ada dalam deodoran, lipstik dan parfum dapat memengaruhi perawatan ibu.
Sedikit saja paparan dari bahan kimia Bisphenol S (BPS) dapat merusak kemampuan ibu untuk menyesuaikan kebutuhan bayinya.
Dilansir laman Daily Mail, para peneliti mengatakan kalau penemuan ini sangat signifikan dari perspektif revolusioner, karena perilaku ibu memengaruhi peluang bayi selamat.
Dalam sebuah penelitian praklinis pada tikus percobaan, sejumlah ilmuwan dari University of Massachusetts di Amherst menemukan, paparan rendah dari BPS dapat menyebabkan bayi tikus berisiko 10 persen mati karena perawatan ibu yang buruk.
"BPS menyebabkan perilaku ibu begitu pula dengan saraf maternal yang berkolerasi," ujar peneliti Mary Catanese dan Laura Vandenberg.
Bersamaan dengan perawatan ibu yang memburuk, para peneliti juga menemukan peningkatan drastis insiden pembunuhan bayi dalam grup tikus percobaan.
BPS dibuat sebagai pengganti dari Bisphenol A (BPA) setelah munculnya kekhawatiran akan efek kandungan plastik itu pada kesehatan manusia.
Namun, hanya sedikit penelitian yang membuat penilaian akan dampak paparan BPS ini, meski penggunaannya terus meningkat beberapa tahun terakhir.
