Aturan Makan Sehat Penderita Diabetes saat Berpuasa

Tes darah penderita diabetes.
Sumber :
  • REUTERS/Lucy Nicholson

VIVA.co.id – Menjalan ibadah puasa bagi penderita diabetes tidak sama dengan mereka yang tidak menderita diabetes. Sebab, bagaimana pun pasien tetap perlu menjaga kadar gula darahnya.

Segar dan Wangi, Inilah Khasiat Daun Mint untuk Penderita Diabetes

Namun, berbeda dengan hari normal, pola makan yang tidak lagi sama pada puasa perlu diatasi dengan trik makan yang berbeda. Ahli penyakit dalam, dr. Em Yunir, SpPD-KEMD dari PB PERKENI mengatakan, sebaiknya porsi makan lebih diperbanyak pada waktu buka puasa.

"Karena ada perubahan pola makan yang biasanya tiga kali digeser jadi dua kali, yang dikasih makan agak banyak pada waktu buka puasa menjelang tidur ada snack lagi, dikompensasinya di situ. Jadi kalori yang tadinya 1.900 tetap jumlahnya," ujar Yunir kepada VIVA.co.id.

5 Penyakit yang Sering Mengintai Usai Lebaran, Jangan Terlena Makan Opor dan Kue Kering!

Sementara porsi pada saat sahur tetap sama seperti biasa. Sedangkan yang diubah, lanjut Yunir, adalah konsumsi obat. Bila biasanya minum satu atau dua kali bisa digeser menjadi di waktu sahur atau buka saja. Misalnya untuk obat golongan sulfonilurea, yang biasanya diminum pagi digeser ke waktu buka puasa.

Karena, jika diminum setelah sahur dia akan berisiko mengalami hipoglikemia atau kadar darah menurun drastis. Sulfonilurea yang berisiko hipoglikemia tinggi digeser konsumsinya pada waktu buka puasa agar ada periode tidak berpuasa di mana pasien masih bisa menerima asupan makanan.

Bukan Jam 7, Ini Waktu yang Tepat untuk Makan Malam
Ilustrasi diabetes.

Kolesterol Hingga Diabetes Bermunculan Usai Lebaran? Dokter Ungkap Penyebab dan Cara Atasinya

Beberapa penyakit yang timbul atau kambuh selepas Lebaran biasanya adalah diabetes, kolesterol, gangguan pencernaan, hipertensi, asam urat, hingga masalah lambung.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024