- Pexels/Adrianna Calvo
VIVA.co.id – Posisi bercinta 69 menjadi salah satu posisi bercinta paling favorit bagi banyak pasangan. Posisi ini terlihat menggoda dan sensual. Meski demikian, pada kenyataannya posisi ini tidak seindah yang terlihat.
Dilansir laman Times of India, mengikuti posisi ini sangat jelas terlihat bahwa Anda tidak bisa fokus memberikan kenikmatan pada pasangan ketika Anda sendiri menerima kenikmatan itu dari pasangan Anda.
Belum lagi jika Anda dan pasangan memiliki perbedaan tinggi badan. Tentunya posisi ini akan menjadi tantangan untuk Anda dan pasangan. Salah satu dari Anda pasti harus bersusah payah menjulurkan leher untuk mencapai titik kenikmatan pasangan.
Anda atau pasangan juga bisa berisiko terpeleset ketika berada di atas ketika melakukan posisi ini. Dan, Anda atau pasangan juga bisa mengalami kesulitan napas ketika mulut dan hidung tertutup bagian tubuh pasangan. Ditambah lagi, leher Anda akan terasa sakit hanya dalam beberapa menit saja.
Meskipun posisi ini terlihat indah dan saling mengikat, tapi pada kenyataannya, Anda tidak bisa menilai seberapa menikmati pasangan Anda dari posisi ini. Tidak ada erangan yang terdengar, ataupun kontak mata. Jika demikian, bagaimana Anda merasakan ada ikatan dengan pasangan?
Dari semua alasan di atas, sangat jelas jika posisi ini cukup sulit untuk membuat Anda atau pasangan mencapai klimaks. Jadi, kenapa harus membuat kenikmatan bercinta Anda menjadi rumit? (mus)