- CBN
VIVAlife - Berasal dari bunga yang hanya tumbuh di daerah Mediterania, Saffron sering disebut sebagai 'berlian' dalam dunia rempah-rempah. Harganya sangat mahal. Itu karena berasal dari pucuk bunga langka, Crocus, dan melalui proses pembudidayaan yang rumit
Putik-putiknya yang berwarna kuning bisa tumbuh begitu tinggi. Putik inilah yang kemudian dikeringkan dan diolah menjadi rempah untuk menambah cita rasa masakan. Banyak orang yang menganggap cita rasa dan aroma Saffron sangat unik.
Seperti madu yang pahit dengan sedikit aroma logam. Cita rasanya, seperti dikutip dari Femguide, menyerupai jerami dan agak manis.
Saffron banyak digunakan pada masakan Italia dan Yunani. Beberapa hidangan terkenal dunia yang sering dimasak menggunakan Saffron antara lain Milanese Risotto khas Italia, Bouillabaisse khas Perancis dan berbagai hidangan daging di Asia Selatan.
Tambahan sedikit Saffron akan meningkatkan rasa hidangan daging dan sayur dan memberi sentuhan sedikit rasa pedas manis yang menggugah selera. Bahkan ada juga olahan minuman keras di daerah Timur Tengah yang menggunakan Saffron karena aromanya yang sangat kuat.
Saffron juga telah terbukti memiliki sifat antioksidan dan antibiotik dan beberapa ahli mengatakan Saffron mampu melindungi Anda dari penyakit kanker. Termasuk degenerasi mata, depresi klinis, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. (kd)
Thomas Cup dan Uber Cup Kobarkan Semangat Atlet Jelang Olimpiade 2024
M. Fadil Imran mengatakan partisipasi Indonesia dalam Thomas Cup dan Uber Cup tahun ini menjadi momen penguatan semangat para atlet menjelang Olimpiade 2024.
