- photobucket.com
VIVA.co.id – Pada tahun ini, pemerintah Indonesia telah menargetkan 15 juta kunjungan wisatawan mancanegara dan 20 juta kunjungan ke Indonesia di 2019.
Salah satu aspek penunjang untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan yang datang ke Indonesia adalah melalui pesawat udara. Dengan menggunakan pesawat jarak tempuh menuju sebuah destinasi akan lebih cepat dicapai termasuk ke Indonesia.
Data Kementerian Pariwisata menyebutkan bahwa AirAsia menjadi salah satu kontributor terbesar dalam mendatangkan wisatawan ke Indonesia sebesar 30 persen pada tahun lalu.
"Ada 3,5 juta penumpang internasional yang diterbangkan ke Indonesia di tahun 2016, maka kontribusi Grup AirAsia terhadap keseluruhan kedatangan wisatawan mancanegara ke tanah air sepanjang tahun lalu adalah sekitar 30 persen," kata CEO Grup AirAsia di Indonesia, Dendy Kurniawan, di Hanggar GMF AeroAsia, Bandara Internasional Soekarno Hatta, Rabu 13 September 2017.
Staf Khusus Menteri Bidang Infrastruktur Pariwisata, Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, Judi Rifajantoro menyebut bahwa Presiden Joko Widodo, menargetkan 15 juta kunjungan wisatawan di tahun ini, atau mengalami pertumbuhan sebesar 25 persen dibanding tahun sebelumnya.
"Per Januari-Juli, sudah ada pertumbuhan sebesar 23,5 persen, ini belum mencapai target, diharapkan jika terus stabil target pertumbuhan 25 persen itu akan tercapai hingga akhir tahun ini," tuturnya.
Strategi Baru Industri Perhotelan untuk Menarik Wisatawan Setelah Pandemi
Indonesia menyaksikan kebangkitan yang menggembirakan di sektor pariwisata, termasuk hiburan, properti, dan perhotelan.
