Film 'Panas' Diprediksi Lesu Tahun Ini

Charlie Hunnam di Premier Film King Arthur: Legend of the Sword
Sumber :
  • REUTERS/Danny Moloshok

VIVA.co.id – Summer, atau musim panas bukan hanya jadi waktu yang tepat untuk berlibur. Dalam industri Hollywood, musim panas menjadi waktu yang subur untuk merilis film-film blockbuster. Summer movies, atau film-film musim panas biasanya dirilis dari Mei, Juni, Juli, dan Agustus.

Review Film Exhuma, Kisah Horor Dukun di Korea Paling Laris di Bioskop Indonesia

Tren blockbuster di musim panas itu ditandai dengan film karya Steven Spielberg, Jaws, pada Juni 1975.

Sejak saat itu, studio-studio Hollywood mendesain musim panas dengan film-film yang menargetkan audiens muda, seperti film laga, termasuk jagoan super, dan juga komedi. Sejak awal tren ini, 1984 menjadi tahun emas untuk film-film musim panas.

3 Minggu Rilis, Exhuma Raih Kuntungan Rp903 Miliar, Kalahkan Deretan Film Keren Termasuk Dune 2

Dikutip dari Ranker.com, di tahun tersebut, Ghostbusters, Indiana Jones and the Temple of Doom, dan The Karate Kid adalah beberapa film Hollywood yang melegenda sedunia.

Masuk ke era 90-an, tahun 1993 dan 1997, dianggap sebagai tahun yang membanggakan untuk industri film Hollywood. Di 1993, Jurassic Park pertama kali dirilis. Selain itu, ada juga Robin Hood: Men in Thights, The Fugitive, dan lain sebagainya.

10 Film Terbaik Hollywood yang Rilis Tahun 2023, Ada Favoritmu?

Sementara itu, Moviefone menulis, 1997 merupakan tahun terbaik untuk film-film musim panas. Di tahun inilah, Men in Black diperkenalkan. Film lain dengan genre yang beragam dan seru pun menyemarakkan box office-nya.

Sebut saja Austin Powers: International Man of Mystery, The Fifth Element, Contact, The Lost World: Jurassic Park, Con Air, Hercules, My Best Friend's Wedding, Face/Off, Good Burger, Air Force One, dan Spawn.

Memasuki era 2000-an, di mana teknologi digital semakin canggih, film-film yang banyak menggunakan efek visual pun makin berkembang subur. Film jagoan super terus diproduksi dan berhasil meraih banyak perhatian penonton. Tak heran, genre laga dari para superhero sukses juga secara peruntungannya.

The Avengers

Dari catatan Box Office Mojo yang dikutip Senin 12 Mei 2017, berikut ini 10 film musim panas dengan pendapatan tertinggi:

1. Marvel's The Avengers (Mei 2012), menghasilkan kocek US$623.357.910.
2. Avengers: Age of Ultron (Mei 2015) US$459.005.868.
3. Iron Man 3 (Mei 2013) US$409.013.994.
4. Captain America: Civil War (Mei 2016) US$408.084.349.
5. Spider-Man (Mei 2002) US$403.706.375.
6. Spider-Man 3 (Mei 2007) US$336.530.303.
7. Iron Man (Mei 2008) US$318.412.101.
8. Iron Man 2 (Mei 2010) US$312.433.331.
9. Guardians of the Galaxy Vol. 2 (Mei 2017, masih tayang hingga hari ini) US$246.164.419.
10. Twister (Mei 1996) US$241.721.524.

Berikutnya, film musim panas tahun 2017>>>

Film Musim Panas Tahun 2017

Menyambut musim panas tahun ini, Hollywood sudah mempersiapkan banyak film yang cukup menarik. Awal Mei kemarin, sekuel Guardians of the Galaxy menghentak industri bioskop dunia. Selain itu, ada juga King Arthur: Legend of the Sword, serta Alien: Covenant.

Guardians of the Galaxy masih memimpin di tangga box office hingga pekan kedua Mei 2017. Film yang disutradarai oleh James Gunn tersebut bertahan dengan pendapatan US$63 juta minggu ini dan total US$246,2 juta di Amerika Serikat, dalam dua pekan pemutarannya.

Sementara itu, King Arthur: Legend of the Sword yang melakukan debutnya pekan kemarin, hanya mampu menerobos posisi tiga teratas. Film garapan Guy Ritchie dan dibintangi Charlie Hunnam, serta David Beckham itu meraup US$14,7 juta saja. Padahal, film ini dibiayai hingga US$175 juta untuk produksinya.

Posisi kedua diduduki Snatched, drama 'nakal' dengan rating dewasa yang dibintangi Amy Schumer dan Goldie Hawn. Film ini mengumpulkan US$17,5 juta. Sementara itu, Fate of the Furious dan The Boss Baby masih cukup kuat dengan bertengger di posisi keempat dan kelima.

"Para pendatang baru benar-benar mengalami waktu yang sulit. Untuk audiens umum, Guardians masih jadi film unggulan," tutur Paul Dergarabedian, analis media senior dilansir USA Today.

Berikut ini, daftar 10 film box office AS pekan ini, dikutip dari Box Office Mojo :

1. Guardians of the Galaxy Vol. 2
2. Snatched
3. King Arthur: Legend of the Sword
4. The Fate of the Furious
5. The Boss Baby
6. Beauty and the Beast
7. How to be a Latin Lover
8. Lowriders
9. The Circle (2017)
10. Baahubali 2: The Conclusion

Guardians of the Galaxy

Musim panas 2017 diprediksi lemah

Guardians of the Galaxy memang membuka musim panas tahun ini, dengan pendapatan yang cukup fantastis. Film-film ke depannya juga dianggap menggiurkan dalam urusan profitnya. Tetapi, sejumlah pengamat memprediksi musim panas tahun ini masih belum cukup kalahkan pendapatan tahun lalu.

Dilansir Screen Rant, dari laporan yang dirilis Los Angeles Times, orang-orang yang berada di industri Hollywood meyakini jika keuntungan box office musim panas tahun ini akan lebih rendah lima hingga 10 persen dari tahun lalu.

Prediksinya, bisa jadi hanya US$4 miliar selama empat bulan ke depan dan jika benar, berarti akan jadi yang terendah sejak 2007.

"Kawan, kali ini bikin stres. Semua yang dirilis hanya sekuel dan franchise, dan sesuatu yang biasa," kata seorang produser yang menolak disebut namanya oleh Screen Rant.

Situasi yang sulit itu, diduga tak lepas dari peran media sosial dan layanan media streaming yang berkembang sekarang. Menurut analisanya, ulasan soal film yang beredar di media sosial bisa sangat memengaruhi kesuksesan film dalam industri saat ini.

Bioskop pun punya saingan baru yang tak bisa dianggap remeh. Streaming dianggap berkompetisi ketat dengan televisi dan bioskop. Sejumlah orang lebih memilih tinggal di rumah dan menikmati tontonan gratis dibanding membayar tiket bioskop untuk tontonan yang sama.

King Arthur: Legend of the Sword dianggap sebagai blockbuster pertama yang gagal di awal musim panas tahun ini. Film ini berbujet fantastis yang mencapai US$175 juta. Namun, ia hanya bisa duduk di posisi ketiga, dengan pendapatan hanya US$14,7 juta, jauh lebih rendah dari prediksi analis sebesar US$25 juta.

Menggandeng sutradara besar seperti Guy Ritchie, rupanya tak cukup untuk King Arthur memporakporandakan daftar box office. Film ini punya banyak nilai negatif di sejumlah situs agregasi ulasan film. Dari LA Times, King Arthur: Legend of the Sword mendapat 27 persen di Rotten Tomatoes, dan B plus di CinemaScore.

Namun, terlepas dari itu semua, Hollywood masih punya banyak amunisi untuk merebut hati para penggemar film dunia. Beberapa yang layak dinantikan di musim panas tahun ini adalah Baywatch, Pirates of Caribbean: Dead Man Tell No Tales, Wonder Woman, hingga Spider-Man: Homecoming. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya