- REUTERS/Lucy Nicholson
VIVA.co.id – Sangat suka mengenakan piyama dengan cangklong yang selalu terselip di mulutnya, kehadiran pria ini kerap dikelilingi para wanita cantik dan seksi. Dia bukan sembarang orang. Hugh Marston Hefner adalah nama lahirnya.
Pria kelahiran 9 April 1926 ini menggebrak dunia dengan ide-idenya tentang sosial, budaya, dan seks yang liar serta kontroversial lewat majalah pria dewasa bernama Playboy.
Hefner berasal dari keluarga biasa. Ibunya adalah mantan guru dan ayahnya seorang akuntan. Hefner lahir di Chicago dan memiliki IQ 152, jauh di atas rata-rata anak seusianya.
Namun, Hefner kecil ternyata seorang introvert yang suka melamun dan berkhayal. Kehidupan masa kecil dan remajanya banyak dihabiskan untuk menyalurkan bakat serta hobinya, menulis dan menggambar.
Hugh Hefner mulai melegenda sebagai pelopor majalah pria dewasa Playboy yang didirikannya. Setelah menjalani kegiatan militernya selama dua tahun pada Perang Dunia II, Hugh Hefner kemudian bekerja di Majalah Esquire sebagai seorang copywriter.
Pada 1953, edisi pertama majalah itu langsung meledak dengan penjualan lebih dari 50 ribu kopi karena memuat foto bugil Marilyn Monroe. Lewat Playboy, Hugh Hefner mendobrak nilai-nilai konservatif tentang pernikahan dan hubungan pria-wanita sebagai status sosial di Amerika era 1950-an.
Ia bahkan mengeluarkan standar alternatif yakni swinging singlehood, dengan menggambarkan bahwa keinginan untuk melakukan hubungan seks adalah normal seperti seseorang yang ingin kue apel.
Hugh Hefner juga mendefinisikan ulang status dan simbol-simbol pria generasi baru. Dari semula alat-alat pancing dan mesin pemotong rumput menjadi gelas alkohol, pacar-pacar seksi, serta komponen lain gaya hidup yang mengombinasikan seks dan materi, dilansir LA Times.
Kini, Hugh Hefner, bos Playboy itu telah meninggal dunia di usia 91 tahun. Belum diketahui penyebab pastinya. Namun, keluarga menyebut, Hugh meninggal secara wajar di kediamannya, Playboy Mansion, pada Rabu malam waktu setempat.
"Hefner akan sangat dirindukan banyak orang termasuk istrinya, Crystal, saudariku Christie, dan saudara-saudaraku David, Marston, dan semua yang ada di Playboy Enterprises," kata Cooper Hefner, anak sekaligus chief creative officer Playboy Enterprises.
Selanjutnya, Asmara dan Seks
Asmara dan Seks
Semasa hidupnya, Hugh dikenal sebagai sosok yang dikelilingi banyak wanita. Hugh menikah pertama kali dengan Mildred Williams, ibu dari Christie dan David. Setelah bercerai pada 1959, Hefner terkenal memiliki banyak hubungan dengan para wanita.
Pada 1989, Hugh Hefner menikah dengan istri keduanya, Kimberley Conrad, seorang Playmate, sebutan untuk para model wanita yang berpose untuk Playboy. Pasangan ini memiliki anak Marton Glenn dan Cooper Bradford.
Mereka berpisah satu dekade kemudian dan secara resmi bercerai pada 2010, dikutip dari People.com, Kamis, 28 September 2017.
Lima dekade tinggal di Playboy Mansion, Hefner memiliki sejumlah wanita muda di rumahnya itu dalam waktu yang bersamaan. Beberapa di antaranya adalah bintang Girls Next Door, Holly Madison, Bridget Marquardt, dan Kendra Wilkinson. Kehidupan Hefner dengan para wanitanya pun didokumentasikan dalam serial enam musim di sebuah stasiun televisi.
Playboy Mansion yang terletak di Beverly Hills memang sering didefinisikan sebagai tempat Hefner menuangkan fantasinya. Di dalamnya terdapat para Bunnies, wanita-wanita yang mengenakan kostum telinga kelinci dan korset satin yang sangat ketat.
Setiap orang yang menjadi anggota akan dilayani para Bunnies sampai puas. Hugh Hefner pun pernah mengakui jika dia sudah tidur dengan begitu banyak wanita. Meski begitu, para wanita, menurutnya masih menyukainya.
Setelah hubungan tujuh tahunnya bersama Madison berakhir, Hefner mulai mengencani Crystal Harris yang kemudian dinikahinya pada 31 Desember 2012. Pria yang akrab disapa Hef itu mengatakan ingin menghabiskan sisa hidupnya dengan Crystal. Perbedaan 60 tahun pun tak jadi masalah bagi keduanya.
"Perbedaan usia yang dramatis antara aku dan Crystal tak jadi masalah. Berapa pun sisa waktu yang aku punya, kami akan melewatinya bersama," tulisnya di akun Twitter.
Selanjutnya, Kekayaan dan Ahli Waris
Kekayaan dan Ahli Waris
Hugh Hefner sukses mempublikasikan majalah Playboy saat usianya masih 27 tahun. Dikutip dari Newsweek.com, Playboy telah terbit di lebih dari 20 negara dengan penjualannya sekitar US$1 miliar tiap tahunnya. Bos besar ini disebut-sebut meninggalkan harta kekayaan US$50 juta atau sekitar Rp675 miliar di penghujung usianya.
Jumlah tersebut diketahui publik ketika Huge Hefner bercerai pada 2009. Angka tersebut menurun drastis dari pendapatan Hefner yang mencapai US$200 juta pada pertengahan tahun 1990-an. Performa Playboy yang menurun selama 15 tahun terakhir disebut-sebut jadi pemicunya.
Dilansir Celebrity Net Worth, saham Playboy merosot 80 persen di antara periode 2000 hingga 2010. Saat meninggal, Hefner memiliki 35 persen saham brand Playboy dan 100 persen majalahnya.
Playboy Mansion sebenarnya bukan milik Hefner. Rumah mewah seluas dua hektare itu sebelumnya adalah milik Playboy Enterprises, yang kemudian dijual kepada Daren Metropoulos pada Juni 2016.
Daren adalah anak dari C. Dean Metropoulos, seorang miliarder yang terkenal dengan Hostess, Bumble Bee Tuna, dan lainnya. Meski telah terjual, Hefner diperbolehkan untuk tinggal di rumah itu selama sisa hidupnya.
Dalam beberapa tahun ke belakang, Hefner dikabarkan sering mencoba menjual Playboy, namun gagal. Masalahnya, Playboy dilaporkan memiliki utang dalam jumlah fantastis selama bertahun-tahun. Namun, dengan penjualan Playboy Mansion, utang tersebut dikabarkan sudah terbayar.
Lantas pertanyaannya, siapa yang akan mewarisi Playboy setelah kepergian Hefner? Bos Playboy ini memiliki empat anak, termasuk Christie, dari pernikahan dengan istri pertamanya, yang pernah menjadi chief executive officer Playboy Enterprises selama dua dekade. Ia mengumumkan pengunduran dirinya pada 2008.
Pada 2012, Hefner memperkenalkan Cooper, sebagai wajah pewaris baru Playboy. Ia adalah putra Hefner dari pernikahannya dengan Kimberley Conrad, Playmate yang berusia 36 tahun lebih muda darinya. Cooper saat ini menjabat sebagai chief creative officer Playboy Enterprises.
Selanjutnya pada 2015, Playboy sempat mengumumkan jika mereka tak akan memperlihatkan wanita bugil lagi dalam majalah cetaknya. Namun, pada awal 2016, Cooper Hefner, menyatakan bahwa pengumuman itu adalah kesalahan.
"Hari ini kami mengembalikan lagi identitas kami dan mengklaim ulang siapa kami sebenarnya," ujarnya, dilansir DigitalSpy.
Selain anak-anaknya, Hefner meninggalkan seorang istri, Crystal Harris, yang dinikahinya pada 2012. Meski belum jelas wasiat apa yang ditinggalkan Hefner sebelum meninggal, kabar beredar bahwa Harris tak akan mendapat apa pun. Perjanjian pra-nikah mereka sebelumnya menyebut jika Harris tak akan ada dalam daftar ahli waris Hefner.
Hugh Hefner dimakamkan di dekat Marilyn Monroe seperti yang ia inginkan semasa hidupnya.
