Gaun Historis Alexander McQueen Dilelang Rp543 Juta

Gaun Alexander McQueen
Sumber :
  • Daily Mail
VIVAlife
Berduka Atas Meninggalnya Ayah Nassar, Inul Daratista Beri Doa Terbaik
- Pada abad ke-20, Isabella Blow dan Alexander McQueen merupakan dua tokoh fesyen paling berpengaruh. Blow yang seorang
stylish
Live World Boxing Welter Super WBO dan WBC, Tszyu vs Sebastian Fundora Tayang Akhir Pekan di tvOne
dan editor untuk sebuah majalah fesyen menemukan bakat Alexander McQueen pada sebuah pagelaran busana di Central Saint Martins. Sejak itu, McQueen menjadi desainer yang rancangannya selalu mendapat pujian di seluruh dunia.
Daftar Tempat Charging Mobil Listrik di Tol Trans Jawa saat Mudik Lebaran 2024

Sayangnya, kehidupan dua tokoh fesyen ini berakhir tragis. Mereka mengalami berbagai tragedi dan depresi yang membuat mereka memutuskan bunuh diri. Seperti dilansir laman
Daily Mail
, dunia mode sangat berduka atas meninggalnya Blow yang mengakhiri hidupnya pada tahun 2007 dan  McQueen juga mengakhiri hidupnya tiga tahun kemudian.


Dua orang ini memang sangat dekat. Beberapa tahun sebelumnya, tepatnya pada tahun 1992. Blow membeli seluruh koleksi McQueen, dan sejak saat itu Blow menjadi teman dekat dan pendukung setia bagi karier McQueen.


Dan sekarang, salah satu gaun paling historis dan penting rancangan Alexander McQueen yang dibuat untuk Blow akan dilelang. Desain ini merupakan variasi yang diambil dari koleksi Eshu untuk musim gugur dan dingin tahun 2000-2001.


Koleksi tersebut terinspirasi oleh orang-orang Yoruba kunon di Benin dan Nigeria. Eshu sendiri adalah dewi dan utusan kematian dalam kepercayaan di negara tersebut. Menggabungkan unsur-unsur suku Yoruba, seperti
beadwork
dan bulu hewan dengan sentuhan fesyen yang tinggi.


Gaun yang berhiaskan manik-manik hijau dan rambut kuda poni cokelat gelap ini diperkirakan akan terjual dengan harga 25.000 - 35.000 poundsterling atau sekitar Rp388 juta hingga Rp543,3 juta.


Blow yang memulai kariernya sebagai asisten Anna Wintour untuk majalah Vogue ini, mengakhiri hidupnya di usia 48 tahun karena depresi setelah didiagnosis mengalami gangguan bipolar dan kanker ovarium. Sedangkan McQueen, yang pernah menjadi kepala desainer di Givenchy tahun 1996 - 2001, dan telah mendirikan label Alexander McQueen ini mengakhiri hidupnya pada tahun 2010 dengan cara gantung diri.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya