Menguak Proses Terjadinya Keriput pada Kulit

Ilustrasi wanita dengan keriput.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – Kolagen merupakan zat penting yang pasti dimiliki setiap manusia di dalam tubuhnya. Kolagen ini berguna dalam menjaga elastisitas kulit.

Kisah Puspa Dewi Jalani Operasi Plastik di Usia 56 Tahun, Transformasinya Bikin Melongo 

"Selain kulit, kolagen juga ada dalam struktur penyangga tubuh seperti pada tulang ada ligamen yang berfungsi untuk mengikat otot agar mempermudah pergerakannya. Jadi, kolagen yang baik, bergerak pun baik," ucap ahli dermatologis, dr. Indrawati Wijaya, SpKK, di Plaza Indonesia, Jakarta, Selasa, 23 Mei 2017.

Namun, seiring dengan pertambahan usia, kolagen akan berkurang sehingga elastisitas kulit pun semakin menurun. Akibatnya, terjadi garis halus di wajah.

Selain Perawatan, Hindari Hal Ini untuk Cegah Penuaan Dini

Seiring waktu, lanjut Indrawati, garis halus itu akan semakin dalam dan akhirnya menjadi kerutan. Lama kelamaan, keriput tersebut akan semakin dalam, seperti di garis senyum yang semakin dalam dan terlihat jelas. Keriput yang dalam ini akan membuat wajah jadi kurang cerah.

Kolagen merupakan bagian dari protein. Meski kolagen dapat diproduksi sendiri dalam tubuh, tapi butuh asupan vitamin dan mineral untuk membantu produksinya.

Posisi Tidur yang Salah Bisa Sebabkan Wajah Keriput Tak Simetris, Kok Bisa?

"Kolagen sudah dibentuk tubuh sejak kita kecil, tapi pada usia tertentu karena penuaan, pembentukan kolagen berkurang," kata Indrawati.

Selain faktor penuaan, konsumsi gula berlebih, paparan sinar matahari berlebih, oksidasi asap rokok serta polusi juga bisa membuat kerusakan kolagen. Penyakit autoimun juga bisa merusak kolagen.

Ilustrasi kerutan di dahi/keriput.

5 Kebiasaan Sepele yang Bikin Wajah Cepat Keriput! Hindari Segera!

Namun, penuaan kulit yang membuat kulit jadi keriput dapat dipercepat oleh beberapa kebiasaan sehari-hari yang seringkali tidak kita sadari lakukan.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024