- VIVA.co.id/Putri Firdaus
VIVA.co.id – Indonesian Movie Actors Awards (IMA Awards) kembali digelar tahun ini, mengusung tema 'Glamour of Indonesia'. Malam puncaknya akan berlangsung pada Kamis, 18 Mei 2017 di Plannery Hall MNC News Center, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Ajang ini telah berlangsung selama satu dekade lebih. Para aktor, sineas dan pelaku industri perfilman Tanah Air, nantinya bakal bersaing dalam memperoleh penghargaan bergengsi IMA Awards 2017.
Dini Putri, pihak penyelenggara IMA Awards 2017, mengungkapkan bahwa ada 47 film yang masuk kualifikasi. Nantinya, para juri yang diketuai Sheila Timothy akan menentukan siapa saja yang layak mendapat penghargaan dari ajang tersebut.
"Para dewan juri diberi porsi menonton dan mereka berdebat, itu di luar kita karena kita hanya wadahnya serta bertugas menyiapkan malam puncak," kata Dini, di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Rabu, 10 Mei 2017.
Arie Kriting menjadi salah satu nominasi sebagai pemeran pria pendukung terfavorit dalam film Aisyah, Biarkan Kami Bersaudara. Sebagai seorang stand up comedian yang kini merambah ke dunia film, ia sempat merasa beban karena tantangan menjadi aktor amat berbeda.
"Menurut saya, aktor punya tingkatan yang lebih kompleks lagi. Kalau saya sih sebenarnya, masuk di nominasi ini bukan kehebatan saya melainkan sutradara, karena spesifikasi saya adalah komedian," ujarnya.
Ditemui di tempat yang sama, Bisma Karisma yang masuk nominasi pemeran pendatang baru terfavorit dalam film 'Juara', mengungkapkan bahwa ia cukup terkesan dengan hal ini. Terlebih, Bisma sendiri mengaku senang bahwa dirinya yang seorang musisi juga bisa diterima sebagai seorang aktor.
"Ini film pertama saya, bahwa musisi juga diterima naik di perfilman indonesia. Saya berterima kasih bisa masuk nominasi, prosesnya penggarapannya sangat panjang karena ini film silat," tutur Bisma.
Sementara itu aktor yang masuk dalam nominasi pemeran utama pria terfavorit antara lain Abimana Arysatya lewat film Warkop DKI, Chicco Jeriko lewat film Surat Cinta untuk Kartini, Nino Fernandez lewat film Waalaikumsalam Paris, Reza Rahadian lewat film My Stupid Boss, dan Teuku Rifnu Wikana lewat Aku Ingin Ibu Pulang.
