Waspada, Bulimia Terjadi karena Obsesi Ingin Kurus

Ilustrasi mengurangi berat badan
Sumber :
  • Pixabay/publicdomainpictures

VIVA.co.id – Memiliki bentuk tubuh yang ideal menjadi mimpi hampir setiap orang. Tapi, tidak semua terlahir dengan bentuk tubuh sempurna sehingga butuh usaha ekstra untuk mencapai bentuk tubuh yang diinginkan.

Sama-Sama Penyakit Gangguan Makan, Ini Beda Bulimia & Anoreksia

Tapi, seringkali usaha ekstra yang dilakukan demi mencapai bentuk tubuh ideal dilakukan hingga cara yang esktrem. Sampai ada juga yang mengancam jiwa.

Menurut psikolog klinis dewasa Tara Adhisti de Thouars, ada berbagai macam gangguan makan yang dipicu keinginan memiliki tubuh kurus. Di antaranya adalah anoreksia nervosa, bulimia nervosa, binge eating, dan lainnya.

Badannya Makin Kurus, Gigi Cherrybelle Ungkap Derita Anoreksia

"Umumnya penderita anoreksia di Indonesia terobsesi dengan diet, puasa, dan olahraga berlebihan akibat meningkatnya tekanan untuk menjadi kurus," kata Tara kepada VIVA.co.id.

Tekanan ini, lanjut Tara, terutama dipengaruhi dari majalah-majalah fesyen yang mempromosikan citra tubuh ideal yang tidak realistis. Apalagi adanya pandangan sebagian besar perempuan Indonesia yang meyakini bahwa cantik itu memiliki tubuh kurus.

4 Fakta Valeria Levitin, Wanita Paling Kurus di Dunia

Itulah kenapa, para orangtua diminta waspada munculnya masalah ini pada anak-anak. Masalah gangguan makan sudah bisa dikenali pada usia anak-anak.

Gangguan makan, ujar Tara, pada dasarnya adalah masalah psikologis yang berkaitan dengan masalah makan yang abnormal. Sayangnya, masih banyak yang menganggap masalah gangguan makan sebatas masalah diet saja, padahal gangguan makan bisa sangat berbahaya dan bisa menyebabkan kematian. (mus)

Penyanyi IU

6 Artis Korea yang Alami Gangguan Makan, Bulimia Hingga Anoreksia

Eating disorder atau gangguan makan sering kali terjadi di kalangan public figure. Artis Korea juga mengalami gangguan makan, seperti Amber, IU, Gyuri KARA, dan lainnya.

img_title
VIVA.co.id
8 November 2022