- VIVA.co.id/ Rintan Puspitasari
VIVA.co.id – Profesi peneliti seringkali dianggap sebagai pekerjaan yang tak menjanjikan. Karena hal itu, jumlah peneliti yang ada di seluruh dunia masih sangat sedikit jika dibandingkan dengan profesi lainnya. Padahal, peran para peneliti ini sangat penting bagi kelangsungan masa depan.
Tanpa adanya teknologi baru, tidak akan ada lagi kelanjutan dari seri ponsel kesayangan, atau bahkan sinyal 4G yang dibangga-banggakan hanya berhenti sampai di sana karena tidak ada lagi penemuan.
Tak perlu heran jika minat generasi muda pada bidang sains cukup rendah. Mereka menilai dunia sains tidak menjanjikan masa depan, tidak bisa mengembangkan pundi-pundi penghasilan saat kelak dewasa. Padahal hal tersebut hanya persepsi yang berkembang di masyarakat, tanpa melakukan penelitian atau cek ulang.
Begitu pentingnya regenerasi, digelarlah L'Oréal-KNIU Science Projects 2017. Proyek ini, diadakan untuk lebih banyak menarik perhatian wanita dan remaja khususnya, untuk terjun menjadi penelitian di dunia sains.
Tema yang diangkat tahun ini adalah The Art of Science: Making live More Beautiful. Dengan tiga tingkat pendidikan berbeda, yaitu untuk sekolah menengah pertama (LGIS), mahasiswa (LSIS) Dan ilmuwan perempuan (FWIS)
"Ilmuwan bagaikan seniman yang mahakaryanya patut dibanggakan, sebuah mahakarya yang berawal dari ide, kemudian melewati proses panjang dengan kegigihan, ketelitian, dan komitmen penuh untuk mendapatkan sebuah kesempurnaan. Kami meyakini, sains memiliki kemampuan untuk mengubah hidup menjadi lebih maju, lebih baik dan indah," kata Melanie Masriel, Head of Communication L'Oréal Indonesia, dalam acara Kick off Science Project, di Jakarta.
Dan sebagai support system, perusahaan ini membantu meningkatkan regenerasi perempuan dalam bidang sains melalui ketiga programnya di atas.
"Salah satu faktor yang membuat mereka (pemenang) dapat terus bertahan di tengah tantangan dalam dunia penelitian adalah support system yang hebat, baik dari keluarga maupun lingkungan pekerjaan," kata Ovidia Nomia, Corporate Communications Manager L'Oréal Indonesia.
Hal tersebut penting mengingat generasi Millennials saat ini lebih suka mencontoh apa yang dilakukan oleh sosok idolanya. Menghadirkan role model di bidang sains penting dilakukan, agar generasi mendatang terinspirasi menjadi seorang ilmuwan.
