VIVAnews - PT Timah Tbk (TINS) akan menyelesaikan pembelian tiga kapal senilai Rp 230 miliar pada 2009. Kapal tersebut terdiri atas kapal biasa Rp 30 miliar dan besar Rp 200 miliar.
Direktur Utama Timah, Wachid Usman, mengatakan, tiga kapal tersebut merupakan sisa dari pembelian tujuh kapal pada 2008. Sebelumnya, perseroan telah menerima empat kapal tahun lalu.
"Pada 2009, kami berniat meningkatkan tambang laut menjadi 50 persen dibanding darat," kata Wachid usai menghadiri pembukaan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), di Jakarta, Senin 5 Januari 2009.. Tahun lalu, tambang laut hanya mencapai 40 persen dan darat 60 persen.
Wachid menambahkan, kinerja keuangan perseroan tahun ini sulit meningkat. Manajemen Timah mengantisipasi situasi saat ini dengan efisiensi produk. Kinerja tahun ini diharapkan sama dengan 2008.
"Tahun ini kami berharap bisa bertahan," ujarnya.
Dia menjelaskan, pada 2009, perseroan tidak berniat mengakuisisi tambang baru. Rencana akuisisi yang dihembuskan sejak 2008 masih berjalan, namun pengambilalihan tambang tidak akan terealisasi tahun ini. "Tapi kalau ada kesempatan, kami akan ambil," kata dia.
Israel Tembakkan Rudal ke Iran, Harga Emas dan Minyak Mentah Terbang
Israel pagi ini melakukan serangan balasan ke Iran dengan meluncurkan rudal ke bandara Isfahan di Iran tengah. Hal ini pun disebut berdampak terhadap komoditas dunia.
