Ford Hengkang dari RI, Hyundai Diuntungkan?

Peluncuran Hyundai Santa Fe 2016
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dian Tami

VIVA.co.id – PT Ford Motor Indonesia (FMI), agen tunggal pemegang merek Ford di Tanah Air, mengumumkan, tidak akan lagi meneruskan bisnisnya di Indonesia. Ford akan mulai berhenti operasi pada paruh kedua tahun ini.

Hyundai Terancam Diboikot di India, Apa Penyebabnya?

Menanggapi hal tersebut, Presiden Direktur PT Hyundai Mobil Indonesia, Mukiat Sutikno mengatakan, hal tersebut bukanlah hal yang baik bagi industri otomotif.

“Kalau sampai ada kompetitor yang gulung tikar, sebenarnya kami bilang enggak bagus juga. Kalau untuk otomotif, kembali kami katakan, orang beli produk itu untuk komitmen jangka panjang. Saya katakan rata-rata tiga tahun, walau ada yang 4-5 tahun," ungkapnya, Jumat 19 Februari 2016.

Penjualan Hyundai Meroket, Pabrikan Jepang Perlu Waspada

Saat ditanya, apakah Hyundai diuntungkan dengan hilangnya satu kompetitor, Mukiat membantah hal tersebut. Dirinya hanya berharap, ke depannya tidak ada lagi pelaku industri otomotif Tanah Air yang gulung tikar.

“Kalau dibilang menjadi keuntungan, enggak juga sih. Karena, itu sebenarnya bencana. Kami harapkan, ke depannya enggak terjadi pada merek-merek lain. Kasihan konsumen juga,” jelasnya.

Respons HMID soal Kemunculan Mobil Baru China yang Ancam Hyundai Creta
Skoda Slavia

Mobil Pesaing Vios Rp100 Jutaan, dan Mesin Motor Mati Mendadak

Berita mobil pesaing Vios Rp100 jutaan dan mesin motor mati mendadak, jadi terpopuler di VIVA Otomotif.

img_title
VIVA.co.id
14 Februari 2022