Bahaya Sering Jemur Sepeda Motor, Perlu Tahu

Bagi Anda pemilik motor sport, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam perawatan.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id – Bagi Anda pemilik motor sport, ada beberapa hal yang harus diperhatikan terkait dengan perawatannya. Termasuk dengan kebiasaan mamarkirkan motor di tempat terbuka. Nah, berikut ini beberapa hal yang patut diperhatikan.

Jarang Beredar di Jalanan, Motor Suzuki Ini Punya Harga Wow

Ya, sering memarkir di tempat panas atau sering kena air hujan memang tak langsung memberikan dampak pada kondisi kendaraan. Namun hal ini lama-kelamaan akan mempengaruhi kondisi kendaraan.

Menurut Kepala bengkel resmi Astra Honda Jakarta di bilangan Dewi Sartika, Jakarta Timur, Eko Eddy Saputro, menyimpan sepeda motor terlalu sering di area terbuka tentu akan membuat sejumlah risiko. Pertama, seal tangki akan cepat rusak.

Gak Nyangka, Motor Sport 250cc Harga Bekasnya Cuma Segini

"Soalnya, bagian tangki khususnya sport ya, terkena hujan terus menerus dan juga kena matahari, tidak menutup kemungkinan senyawa air hujan bisa membuat karet seal keras dan getas," katanya saat ditemui VIVA.co.id di bengkelnya.

Selain itu, Eddy menjelaskan, saat motor terlalu sering disimpan di area terbuka, komponen luar seperti tulang motor sport akan mudah berkarat. "Air hujan itu kan asam zatnya, setelah terkena hujan, motor langsung kepanasan misalnya, itu tentu akan membuatnya cepat korosi," ujarnya.

Cocok Dipakai Touring, Harga Bekas Motor Ini Cuma Rp2 Jutaan

Untuk itu, Eddy menyarankan agar tidak membiasakan menyimpan sepeda motor saat hujan datang. Usahakan lokasi kendaraan tertutup dari guyuran hujan yang membasahi tiap bagiannya.

"Iya, selain itu juga kalau sedang berteduh, usahakan motor jangan dibiarkan di pinggir jalan kehujanan, itu tentu berbahaya. Soalnya, bisa jadi seal cepat rusak dan akibatnya air masuk ke tangki," katanya.

Nah, Eddy juga mengungkapkan agar kondisi tangki bensin tetap baik dan tidak gampang rusak, disarankan untuk rajin melakukan perawatan.

"Minimal, lakukan pengurasan setahun sekali, dan cek komponen-komponen pendukungnya, cukup bayar Rp30 ribu saja," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya