- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Kementerian Perumahan Rakyat menganggarkan dana Rp525 miliar untuk pembangunan rumah susun Ciliwung. Rusun Ciliwung akan berlokasi di Pasar Rumput dan Kampung Melayu.
Deputi Bidang Perumahan Formal Kementerian Perumahan Rakyat, Pangihutan Marpaung, menjelaskan, anggaran tersebut belum bisa dicairkan hingga peraturan Presiden (Perpres) terkait peremajaan dan pengentasan kawasan kumuh dikeluarkan.
Ia mengatakan, Kemenpera telah siap merealisasikan proyek tersebut. Pemerintah Daerah DKI Jakarta telah menyiapkan lahan di dua lokasi guna merealisasikan proyek yang mendukung normalisasi Kali Ciliwung itu.
"Dua lokasi, Pasar Rumput dan Kampung Melayu, sudah pasti, karena sudah ada surat gubernur DKI Jakarta," ujarnya di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa 29 Januari 2013.
Marpaung menambahkan, sebelum dibangun, Pemda DKI Jakarta harus mengubah izin peruntukan perubahan bangunan di dua tempat tersebut. Satu lokasi lagi, yaitu Manggarai, masih dalam diskusi antara Pemda DKI Jakarta dan PT Kereta Api Indonesia.
"Manggarai belum, karena masih koordinasi antara Pemda DKI, Kementerian Perhubungan, dan KAI," katanya. (art)
Pede MK Bakal Tolak Gugatan Anies-Ganjar, Yusril: Pentitum Tak Beralaskan Hukum
Ketua Tim Pembela Hukum Prabowo-Gibran, Yusril Ihza Mahendra meyakini bahwa Mahkamah Konstitusi (MK) akan menolak semua gugatan yang tekah diajukan Anies-Ganjar.
